Samarinda - Sesuai aturan, masa jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) akan berakhir 30 September 2023 mendatang. 
Tapi, nama Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim yang bakal mengisi kekosongan kepala daerah berjuluk Bumi Etam, belum juga diumumkan ke publik. Di tengah ketidak jelasan itu, tiba-tiba beredar undangan pelantikan Pj Gubernur Kaltim yang akan digelar di Jakarta. 

Berdasarkan salinan  yang diterima Seputar Fakta, undangan tersebut ber-kop Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). 
Dalam surat yang dibuat pada 28 September 2023 bernomor 100.2.1.3/5230/SJ bersifat penting itu, disebutkan Menteri Dalam Negeri dijadwalkan melantik Pj Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) dan Pj Gubernur Kaltim pada Senin, 2 Oktober 2023,  di Sasana Bhakti Praja (SBP) Lantai 3 Gedung C Kemendagri, Jakarta Pusat. 

Surat undangan Pelantikan Pj Gubernur Kaltim yang beredar. (Istimewa)

Gubernur Isran Noor, Wakil Gubernur Hadi Mulyadi, dan Forkopimda di Kaltim masuk dalam daftar yang turut diundang. 
Guna memastikan informasi tersebut, Seputar Fakta mencoba mendapatkan konfirmasi dari Kepala Pusat Kemendagri Benny Irwan. Namun, hingga berita ini ditulis, upaya konfirmasi belum mendapatkan respons. 

Sementara itu,  Wakil Ketua DPRD Provinsi Kaltim Seno Aji, saat dikonfirmasi juga mengaku belum menerima surat undangan tersebut. 

"Surat pemberitahuan secara resmi dari Kemendagri belum kami terima," ungkap Seno, Jum'at (29/9/2023). 

Media ini juga mengonfirmasi terkait nama Akmal Malik, yang disebut-sebut sebagai calon kuat pengisi Pj Gubernur Kaltim. 

"Jika memang berita tersebut benar, maka saya pribadi bersyukur karena beliau adalah salah satu kandidat yang diusulkan DPRD Kaltim. Saya ucapkan selamat dan semoga membawa Kaltim lebih maju dalam setahun kedepan," harapnya.

(Sf/Rs)