Cari disini...
Seputarfakta.com - Muhammad Anshori -
Seputar Kaltim
Kerabat Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura mengatar naga menuju kapal. (Foto: M.anshori/Seputarfakta.com)
Tenggarong - Ribuan masyarakat Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) memadati Museum Mulawarman untuk menyaksikan mengulur naga laki dan bini serta belimbur sebagai prosesi acara adat Erau 2025.
Prosesi mengulur naga ini dilakukan pada pukul 10.00 WITA, dari Kecamatan Tenggarong Naga Laki dan Bini di bawa menggunakan kapal menuju ke Kutai Lama, Kecamatan Anggana.
Kerabat Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura, Raden Noto Negoro Heriansyah mengatakan bahwa acara dimulai dari rombongan utusan Keraton Kutai Kartanrgara Ing Martadipura menggerakan sepasang replika naga laki dan bini untuk dilepaskan ke Kutai Lama, Kecamatan Anggana.
Sebelum menuju Kutai Lama, kapal tersebut berhenti di Tepian Aji, Samarinda Seberang, untuk melaksanakan ritual lainnya sebagai pelengkap rangkaian acara.
Setelah kapal sampai di Kutai Lama dan menjalakan prosesi ritual. Sultan Kutai Kartanegara, Ing Martadipura, Aji Muhammad Arifin, memercikkan air tuli dari atas Rangga Titi kepada para kerabat dan masyarakat.
Ritual ini dilakukan di Kecamatan Tenggarong. Air Tuli yang berasal dari Desa Kutai Lama merupakan ritual penyucian diri dan simbol sebagai keberkahan untuk masyarakat.
Prosesi Berlimbur dimulai, petugas menyemprotkan air kepada masyarakat yang berkumpul di halaman Museum Mulawarman.
"Berlimbur bukan hanya sekedar ritual. Ini melambangkan kebersamaan, persatuan dan kekuatan tradisi kita," ujar Raden Noto Negoro Heriansyah.
Pesta Erau Adat Kutai 2025 ini menunjukkan betapa pentingnya tradisi ini dilakukan setiap tahunnya.
"Kami harap Erau dapat menjadi Tradisi yang membanggakan bagi masyarakat Kalimantan Timur (Kaltim) khususnya Kukar," ungkapnya.
Diketahui, merebahkan Tiang Ayu merupakan tanda berakhirnya Erau Adat Kutai 2025. Prosesi ini akan dilaksanakan pukul 08.00 Wita di Keraton halaman Museum Mulawarman, Kecamatan Tenggarong pada Senin (29/9/2025) besok.
(Sf/Rs)
Tim Editorial
Cari disini...
Seputarfakta.com - Muhammad Anshori -
Seputar Kaltim
Kerabat Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura mengatar naga menuju kapal. (Foto: M.anshori/Seputarfakta.com)
Tenggarong - Ribuan masyarakat Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) memadati Museum Mulawarman untuk menyaksikan mengulur naga laki dan bini serta belimbur sebagai prosesi acara adat Erau 2025.
Prosesi mengulur naga ini dilakukan pada pukul 10.00 WITA, dari Kecamatan Tenggarong Naga Laki dan Bini di bawa menggunakan kapal menuju ke Kutai Lama, Kecamatan Anggana.
Kerabat Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura, Raden Noto Negoro Heriansyah mengatakan bahwa acara dimulai dari rombongan utusan Keraton Kutai Kartanrgara Ing Martadipura menggerakan sepasang replika naga laki dan bini untuk dilepaskan ke Kutai Lama, Kecamatan Anggana.
Sebelum menuju Kutai Lama, kapal tersebut berhenti di Tepian Aji, Samarinda Seberang, untuk melaksanakan ritual lainnya sebagai pelengkap rangkaian acara.
Setelah kapal sampai di Kutai Lama dan menjalakan prosesi ritual. Sultan Kutai Kartanegara, Ing Martadipura, Aji Muhammad Arifin, memercikkan air tuli dari atas Rangga Titi kepada para kerabat dan masyarakat.
Ritual ini dilakukan di Kecamatan Tenggarong. Air Tuli yang berasal dari Desa Kutai Lama merupakan ritual penyucian diri dan simbol sebagai keberkahan untuk masyarakat.
Prosesi Berlimbur dimulai, petugas menyemprotkan air kepada masyarakat yang berkumpul di halaman Museum Mulawarman.
"Berlimbur bukan hanya sekedar ritual. Ini melambangkan kebersamaan, persatuan dan kekuatan tradisi kita," ujar Raden Noto Negoro Heriansyah.
Pesta Erau Adat Kutai 2025 ini menunjukkan betapa pentingnya tradisi ini dilakukan setiap tahunnya.
"Kami harap Erau dapat menjadi Tradisi yang membanggakan bagi masyarakat Kalimantan Timur (Kaltim) khususnya Kukar," ungkapnya.
Diketahui, merebahkan Tiang Ayu merupakan tanda berakhirnya Erau Adat Kutai 2025. Prosesi ini akan dilaksanakan pukul 08.00 Wita di Keraton halaman Museum Mulawarman, Kecamatan Tenggarong pada Senin (29/9/2025) besok.
(Sf/Rs)