Tenggarong - Pantai Biru Desa Kersik, Kecamatan Marangkayu, Kutai Kartanegara (Kukar) terus dikembangkan menjadi salah satu destinasi wisata unggulan.

Pokdarwis Desa Kersik mengandeng Universitas Mulawarman (Unmul) untuk pengembangan destinasi wisata itu, termasuk juga melestarikan batu karang di laut Marang Kayu.
 
“Kita komitmen lakukan pengembangan wisata Pantai Biru Kersik dengan melakukan pembangunan gazebo, tempat duduk, hingga penyediaan wifi gratis. Ada juga spot-spot lainnya, seperti karang di bawah laut,” kata  Kepala Desa Kersik, Jumadi, Rabu (7/2/2024).

Pokdarwis Desa Kersik juga telah menerima bantuan sarana dan prasarana pariwisata dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar melalui Dinas Pariwisata.
 
Bantuan tersebut berupa banana boats yang diserahkan pada Januari 2024 lalu. Bantuan ini juga bertujuan untuk pengembangan objek wisata. Ini merupakan bentuk dukungan kepada Pokdarwis untuk pengembangan sektor pariwisata, khususnya di wilayah desa.
 
“Kita dapat sarana dan prasarana pariwisata yaitu dua unit banana boats, untuk pengembangan sektor pariwisata. Dengan adanya bantuan itu juga dapat memikat daya tarik pengunjung," jelasnya.
 
Dirinya menjelaskan, Pantai Biru memiliki luas sekitar 2 kilometer, tqpi baru 300 meter yang dikelola sebagai tempat wiwisata. Untuk itu, pihaknya akan fokus pada pembangunan infrastruktur serta pengembangan UMKM sekitar.
 
“Saat ini pelaku UMKM masih dapat berjualan tanpa dikenakan retribusi. Kedepan akan dibuat peraturan desa terkait retribusi bagi pelaku UMKM,” sebutnya.
 
Dirinya berharap dukungan pemerintah daerah terus  berlanjut, sehingga dapat optimalkan pengembangan wisata Pantai Biru Kersik.

“Kami berharap bantuan yang diberikan tidak dari pemerintah daerah, tapi juga dari pihak swasta agar pengembangan wisata pantai biru bisa optimal,” ungkapnya.

(Sf/By)