Pemkot Samarinda Bakal Bangun 'Bebaya Mart', Marnabas: Isinya bahan pokok dengan harga murah

    Seputarfakta.com - Tria -

    Seputar Kaltim

    25 September 2024 08:42 WIB

    Asisten II Sekretariat Daerah Pemkot Samarinda, Marnabas Patiroy saat diwawancara, Selasa (24/9/2024). (Foto: Tria/Seputarfakta.com)

    Samarinda - Asisten II Sekretariat Daerah Kota Samarinda, Marnabas Patiroy mengatakan bahwa Pemerintah Kota Samarinda berencana membangun 'Bebaya Mart' yang nantinya berlokasi di Jalan Antasari, Samarinda Ulu. 

    Pengadaan Bebaya Mart itu, kata Marnabas sebagai upaya dalam menekan laju inflasi. Sebab dalam waktu-waktu tertentu beberapa komoditas kerap mengalami kenaikan harga yang cukup signifikan hingga menjadi keluhan masyarakat. 

    Bebaya Mart ini nantinya akan dikelola oleh Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Varia Niaga melalui penyertaan modal dari pemerintah, dengan fokus menjual bahan-bahan pokok yang menjadi kontributor utama inflasi, seperti beras, tepung, dan minyak goreng.

    "Kami akan membangunnya di Jalan Antasari dan memberikan penyertaan modal kepada Perumda Varia Niaga. Mereka nantinya akan menjual bahan-bahan pokok yang berpotensi menyumbang inflasi," ujar Marnabas, Selasa (24/9/2024). 

    Bebaya Mart ini juga diharapkan dapat membantu operasional Toko Sigap yang berlokasi di Jalan Merdeka, yang selama ini juga berperan sebagai toko penyedia kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau. 

    "Dengan adanya sinergi antara Bebaya Mart dan Toko Sigap, kita berharap harga bahan pokok di pasaran dapat lebih stabil," ungkapnya. 

    Meski Varia Niaga yang akan mengelola, Pemkot menegaskan bahwa harga bahan-bahan pokok di Bebaya Mart akan tetap dipantau oleh Dinas Perdagangan (Disdag). Ruko ini juga memiliki konsep yang mirip dengan Toko Penyeimbang yang ada di dalam pasar, yang selama ini menjadi solusi bagi masyarakat dalam mengakses kebutuhan pokok dengan harga stabil.

    Selain berfungsi sebagai langkah pengendalian inflasi, Bebaya Mart juga diharapkan dapat berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat melalui fungsi sosial dan profit yang diemban oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). 

    "Tugas BUMD itu ada dua, yaitu untuk tujuan sosial dan bersifat profit. Jadi, Bebaya Mart ini diharapkan bisa melaksanakan keduanya," jelasnya.

    Saat ini, proses pembangunan Ruko Bebaya Mart sedang dalam tahap penilaian oleh Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP), yang bertujuan untuk menentukan besaran nilai investasi yang akan dimasukkan dalam penyertaan modal kepada Perumda Varia Niaga. 

    (Sf/Rs)

    Tim Editorial

    Connect With Us

    Copyright @ 2023 seputarfakta.com.
    All right reserved

    Kategori

    Informasi

    Pemkot Samarinda Bakal Bangun 'Bebaya Mart', Marnabas: Isinya bahan pokok dengan harga murah

    Seputarfakta.com - Tria -

    Seputar Kaltim

    25 September 2024 08:42 WIB

    Asisten II Sekretariat Daerah Pemkot Samarinda, Marnabas Patiroy saat diwawancara, Selasa (24/9/2024). (Foto: Tria/Seputarfakta.com)

    Samarinda - Asisten II Sekretariat Daerah Kota Samarinda, Marnabas Patiroy mengatakan bahwa Pemerintah Kota Samarinda berencana membangun 'Bebaya Mart' yang nantinya berlokasi di Jalan Antasari, Samarinda Ulu. 

    Pengadaan Bebaya Mart itu, kata Marnabas sebagai upaya dalam menekan laju inflasi. Sebab dalam waktu-waktu tertentu beberapa komoditas kerap mengalami kenaikan harga yang cukup signifikan hingga menjadi keluhan masyarakat. 

    Bebaya Mart ini nantinya akan dikelola oleh Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Varia Niaga melalui penyertaan modal dari pemerintah, dengan fokus menjual bahan-bahan pokok yang menjadi kontributor utama inflasi, seperti beras, tepung, dan minyak goreng.

    "Kami akan membangunnya di Jalan Antasari dan memberikan penyertaan modal kepada Perumda Varia Niaga. Mereka nantinya akan menjual bahan-bahan pokok yang berpotensi menyumbang inflasi," ujar Marnabas, Selasa (24/9/2024). 

    Bebaya Mart ini juga diharapkan dapat membantu operasional Toko Sigap yang berlokasi di Jalan Merdeka, yang selama ini juga berperan sebagai toko penyedia kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau. 

    "Dengan adanya sinergi antara Bebaya Mart dan Toko Sigap, kita berharap harga bahan pokok di pasaran dapat lebih stabil," ungkapnya. 

    Meski Varia Niaga yang akan mengelola, Pemkot menegaskan bahwa harga bahan-bahan pokok di Bebaya Mart akan tetap dipantau oleh Dinas Perdagangan (Disdag). Ruko ini juga memiliki konsep yang mirip dengan Toko Penyeimbang yang ada di dalam pasar, yang selama ini menjadi solusi bagi masyarakat dalam mengakses kebutuhan pokok dengan harga stabil.

    Selain berfungsi sebagai langkah pengendalian inflasi, Bebaya Mart juga diharapkan dapat berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat melalui fungsi sosial dan profit yang diemban oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). 

    "Tugas BUMD itu ada dua, yaitu untuk tujuan sosial dan bersifat profit. Jadi, Bebaya Mart ini diharapkan bisa melaksanakan keduanya," jelasnya.

    Saat ini, proses pembangunan Ruko Bebaya Mart sedang dalam tahap penilaian oleh Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP), yang bertujuan untuk menentukan besaran nilai investasi yang akan dimasukkan dalam penyertaan modal kepada Perumda Varia Niaga. 

    (Sf/Rs)