Pemkot Bontang dan Perum Bulog Teken NPHD, Dukung Penguatan Rantai Pasok Pangan

    Seputarfakta.com - Nuraini -

    Seputar Kaltim

    21 Juli 2025 12:41 WIB

    Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni saat menandatangani naskah NPHD bersama Perum Bulog Kanwil Kaltim Kaltara. (Foto: Kominfo Bontang)

    Bontang - Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang dan Perum Bulog Kantor Wilayah (Kanwil) Kalimanta Timur (Kaltim) Kalimantan Utara (Kaltara) menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) di Hotel Novotel Balikpapan, Senin (21/7/2025).

    Dalam sambutannya, Direktur SDM dan Umum Perum Bulog Pusat, Sudarsono Hardjosoekarto menyampaikan Kota Bontang merupakan salah satu pemangku kepentingan strategis bagi Perum Bulog dan memiliki potensi besar untuk menjadi penyangga rantai pasok pangan. 

    “Posisinya yang strategis membuat Bontang dapat menjadi wilayah transit dalam pengelolaan persediaan stok yang mencukupi kebutuhan pangan di wilayah Bontang dan sekitarnya,” ujarnya.

    Ia berharap kerja sama melalui hibah barang milik daerah ini akan mewujudkan kolaborasi berkelanjutan di masa depan.

    Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni mengatakan penandatanganan ini merupakan momentum penting untuk merealisasikan pembangunan kompleks pergudangan Perum Bulog di Bontang.

    Menurutnya hibah ini bukan hanya simbol komitmen, tetapi juga wujud nyata dari sinergi antarlembaga demi mewujudkan masyarakat Bontang yang sejahtera dan tangguh menghadapi dinamika ekonomi, terutama dalam pengendalian inflasi dan stabilisasi pasokan pangan.

    "Kami berharap distribusi pangan ke depan dapat berlangsung lebih merata, cepat dan tepat sasaran, terutama dalam situasi-situasi saat terjadi gejolak harga pangan,” ujar Neni.

    Dengan penandatanganan NPHD ini diharapkan pembangunan kompleks pergudangan Bulog di Bontang dapat segera terealisasi, sehingga pasokan pangan di Bontang dan sekitarnya semakin terjamin.

    “Semoga ini menjadi satu langkah baik agar ke depannya harga beras lebih stabil dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tandasnya.

    (Sf/Lo)

    Tim Editorial

    Connect With Us

    Copyright @ 2023 seputarfakta.com.
    All right reserved

    Kategori

    Informasi

    Pemkot Bontang dan Perum Bulog Teken NPHD, Dukung Penguatan Rantai Pasok Pangan

    Seputarfakta.com - Nuraini -

    Seputar Kaltim

    21 Juli 2025 12:41 WIB

    Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni saat menandatangani naskah NPHD bersama Perum Bulog Kanwil Kaltim Kaltara. (Foto: Kominfo Bontang)

    Bontang - Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang dan Perum Bulog Kantor Wilayah (Kanwil) Kalimanta Timur (Kaltim) Kalimantan Utara (Kaltara) menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) di Hotel Novotel Balikpapan, Senin (21/7/2025).

    Dalam sambutannya, Direktur SDM dan Umum Perum Bulog Pusat, Sudarsono Hardjosoekarto menyampaikan Kota Bontang merupakan salah satu pemangku kepentingan strategis bagi Perum Bulog dan memiliki potensi besar untuk menjadi penyangga rantai pasok pangan. 

    “Posisinya yang strategis membuat Bontang dapat menjadi wilayah transit dalam pengelolaan persediaan stok yang mencukupi kebutuhan pangan di wilayah Bontang dan sekitarnya,” ujarnya.

    Ia berharap kerja sama melalui hibah barang milik daerah ini akan mewujudkan kolaborasi berkelanjutan di masa depan.

    Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni mengatakan penandatanganan ini merupakan momentum penting untuk merealisasikan pembangunan kompleks pergudangan Perum Bulog di Bontang.

    Menurutnya hibah ini bukan hanya simbol komitmen, tetapi juga wujud nyata dari sinergi antarlembaga demi mewujudkan masyarakat Bontang yang sejahtera dan tangguh menghadapi dinamika ekonomi, terutama dalam pengendalian inflasi dan stabilisasi pasokan pangan.

    "Kami berharap distribusi pangan ke depan dapat berlangsung lebih merata, cepat dan tepat sasaran, terutama dalam situasi-situasi saat terjadi gejolak harga pangan,” ujar Neni.

    Dengan penandatanganan NPHD ini diharapkan pembangunan kompleks pergudangan Bulog di Bontang dapat segera terealisasi, sehingga pasokan pangan di Bontang dan sekitarnya semakin terjamin.

    “Semoga ini menjadi satu langkah baik agar ke depannya harga beras lebih stabil dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tandasnya.

    (Sf/Lo)