Tenggarong - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) tengah menyiapkan tiga lokasi pilihan sebagai titik pembangunan Sekolah Rakyat (SR). 

SR adalah program pendidikan gratis yang ditujukan bagi anak-anak dari keluarga miskin dengan tujuan memberikan akses pendidikan berkualitas dan memutus rantai kemiskinan. 

Sekretaris Daerah (Sekda) Kukar, Sunggono mengatakan tiga lokasi itu berada di wilayah Jonggon, Kecamatan Loa Kulu dan Desa Tanjung Limau Kecamatan Muara Badak.

Pemilihan lokasi tersebut dilakukan dengan mempertimbangkan kesiapan infrastruktur dan aksesibilitas yang sudah memadai.

“Kita pilih dua di Jonggon karena kami ingin program SR ini benar-benar bisa dijalankan dengan maksimal di Kukar. Aksesibilitas di sana sudah baik, dari segi listrik maupun jalan dan infrastruktur pendukungnya juga lengkap,” kata Sunggono, Rabu (30/4/2025).

Ia menilai Tanjung Limau yang merupakan aset milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) juga sangat layak dimanfaatkan untuk program tersebut.

Dengan fasilitas yang ada, seperti ruang kelas, asrama dan aula, Tanjung Limau menjadi titik potensial untuk segera memulai program.

“Wilayah Tanjung Limau selama ini bisa dikatakan masih layak dimanfaatkan. Kalau pihak provinsi menyetujui, SR bisa langsung dimulai dibangun tahun ini,” ujarnya. 

Dengan adanya fasilitas yang akan dibangun nantinya, diharapkan dapat membuka peluang bagi masyarakat agar mereka mendapatkan pendidikan yang layak.

"Total ada tiga lokasi, dua punya kabupaten Kukar yang ada di Jonggon dan satu lagi milik provinsi di Tanjung Limau," ungkapnya. 

Dirinya berharap, seluruh proses kegiatan pembangunan nantinya dapat berjalan lancar dan program ini bisa segera dinikmati oleh masyarakat Kukar. (Adv)

(Sf/Lo)