Tenggarong - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) merencanakan pembangunan sekolah rakyat dengan di Desa Jonggon, Kecamatan Loa Kulu.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kukar, Sunggono mengatakan sekolah rakyat ini merupakan program pendidikan yang diinisiasi oleh pemerintah pusat bagi anak-anak dari keluarga yang kurang mampu.

"Sekolah ini menerapkan sistem pendidikan gratis, dari jenjang Sekolah Dasar (SD) sampai Sekolah Menengah Atas (SMA), nanti juga kita lengkapi dengan fasilitas asrama," kata Sunggono Jumat (28/3/2025).

Untuk mendukung program itu, Sunggono mengaku Pemkab Kukar kini tengah menyiapkan lahan seluas 5 sampai 10 Hektare (Ha), kemudian pembangunan jalan menuju lokasi juga akan menjadi tanggung jawab Pemkab.

“Kita masih diskusi terkait aset yang tersedia supaya bisa digunakan untuk program ini. Mudahan legalitasnya bisa disepakati,” ujarnya. 

Ia menerangkan bahwa konstruksi pembangunan sekolah akan menjadi tanggung jawab pemerintah pusat. Sekolah rakyat dirancang agar dapat menampung hingga 1.000 siswa dalam satu kompleks.

“Lahannya dekat SPN Jonggon, Disnakertrans rencananya mau membangun Balai Latihan Kerja (BLK) di sana juga,” sebutnya. 

Program sekolah rakyat telah diterapkan di 100 titik sebagai pilot project, tersebar di 25 lokasi sentra dan balai Kemensos, serta masing-masing 25 titik di Provinsi Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Jawa Barat.

“Kukar belum termasuk pilot projek, tapi kita harus siapkan diri karena kabupaten/kota lain menyusul sudah memulainya juga,” pungkasnya. 

(Sf/By)