Cari disini...
Seputarfakta.com - Muhammad Anshori -
Seputar Kaltim
Kukar Land 2023. (Foto:M.anshori/Seputarfakta.com)
Tenggarong - Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) akan kembali menggelar Festival Kukar Land 2025 sebagai bagian dari program Kukar Kaya Festival (K3F).
Plt Kabid Pemasaran Dinas Pariwisata (Dispar), Ahmad Ivan mengatakan festival kali ini akan berbeda dari tahun sebelumnya. "Kami masih menyusun konsepnya, yang pastinya berbeda dari tahun 2023," kata Ahmad Ivan Senin (24/3/2025).
Ia menyebut, festival akan digelar pada Juli 2025 di Stadion Aji Imbut, Kecamatan Tenggarong Seberang. Kukar Land bukan sekadar festival hiburan, tetapi juga memiliki misi untuk mendukung perekonomian masyarakat.
Ivan menjelaskan, Kukar Land akan mengalami sejumlah peningkatan dibandingkan sebelumnya. Salah satu perubahan utamanya adalah penambahan durasi acara dari dua hari menjadi tiga atau empat hari. Ini dilakukan untuk menarik pengunjung agar datang, sehingga pelaku UMKM juga kebagian berkah.
Festival ini akan tetap mengutamakan potensi talenta-talenta lokal. Selain itu, Dispar juga akan mendatangkan talenta nasional yang lebih banyak lagi, sehingga menjadi lebih meriah.
"Bintang tamunya belum dapat kita umumkan, kita juga akan mengadakan launching event yang memperkenalkan talenta nasional yang tampil di Kukar Land 2025," ujarnya.
Kata dia, Dispar Kukar telah melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian untuk melakukan pengamanan. Stadion Aji Imbut dipilih kembali sebagai lokasi utama sebab memiliki fasilitas yang dapat menampung ribuan penonton.
"Kukar Land dapat jadi tempat promosi sektor pariwisata di Kukar, menarik lebih banyak wisatawan, sehingga dapat mendukung berbagai program pengembangan wisata Kukar," harapnya.
Dirinya menilai, dengan kehadiran Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur (Kaltim), Kukar memiliki peluang besar untuk menjadi pusat wisata dan ekonomi kreatif yang lebih maju.
"Kami ingin Kukar Land dapat menjadi daya tarik wisata yang dinantikan oleh masyarakat. Dampaknya juga dapat dirasakan masyarakat," tutupnya.
(Sf/By)
Tim Editorial
Cari disini...
Seputarfakta.com - Muhammad Anshori -
Seputar Kaltim
Kukar Land 2023. (Foto:M.anshori/Seputarfakta.com)
Tenggarong - Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) akan kembali menggelar Festival Kukar Land 2025 sebagai bagian dari program Kukar Kaya Festival (K3F).
Plt Kabid Pemasaran Dinas Pariwisata (Dispar), Ahmad Ivan mengatakan festival kali ini akan berbeda dari tahun sebelumnya. "Kami masih menyusun konsepnya, yang pastinya berbeda dari tahun 2023," kata Ahmad Ivan Senin (24/3/2025).
Ia menyebut, festival akan digelar pada Juli 2025 di Stadion Aji Imbut, Kecamatan Tenggarong Seberang. Kukar Land bukan sekadar festival hiburan, tetapi juga memiliki misi untuk mendukung perekonomian masyarakat.
Ivan menjelaskan, Kukar Land akan mengalami sejumlah peningkatan dibandingkan sebelumnya. Salah satu perubahan utamanya adalah penambahan durasi acara dari dua hari menjadi tiga atau empat hari. Ini dilakukan untuk menarik pengunjung agar datang, sehingga pelaku UMKM juga kebagian berkah.
Festival ini akan tetap mengutamakan potensi talenta-talenta lokal. Selain itu, Dispar juga akan mendatangkan talenta nasional yang lebih banyak lagi, sehingga menjadi lebih meriah.
"Bintang tamunya belum dapat kita umumkan, kita juga akan mengadakan launching event yang memperkenalkan talenta nasional yang tampil di Kukar Land 2025," ujarnya.
Kata dia, Dispar Kukar telah melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian untuk melakukan pengamanan. Stadion Aji Imbut dipilih kembali sebagai lokasi utama sebab memiliki fasilitas yang dapat menampung ribuan penonton.
"Kukar Land dapat jadi tempat promosi sektor pariwisata di Kukar, menarik lebih banyak wisatawan, sehingga dapat mendukung berbagai program pengembangan wisata Kukar," harapnya.
Dirinya menilai, dengan kehadiran Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur (Kaltim), Kukar memiliki peluang besar untuk menjadi pusat wisata dan ekonomi kreatif yang lebih maju.
"Kami ingin Kukar Land dapat menjadi daya tarik wisata yang dinantikan oleh masyarakat. Dampaknya juga dapat dirasakan masyarakat," tutupnya.
(Sf/By)