Kirab Budaya Awali KFBN 2023, Pertunjukan Seni Budaya Daerah hingga Mancanegara

    Seputarfakta.com - Muhammad Anshori -

    Seputar Kaltim

    10 Juli 2023 02:32 WIB

    Tenggarong International Folk Arts Festival 2023, Upaya Pelestarian Budaya dan Kesenian Dunia. (Foto: M. Anshori/seputarfakta.com)

    Tenggarong - Kukar Festival Budaya Nusantara (KFBN) 2023 diawali dengan pawai kirab budaya yang diselenggarakan di depan kedaton Kesultanan Kutai Kertanegara, Minggu (9/7/2023).

    Pawai kirab budaya dimulai dari Gerbang Raja Timbau Tenggarong dan berakhir di Kedaton Kesultanan Kutai Kartanegara.

    Kemudian dilanjutkan prosesi Tepung Tawar oleh prajurit keraton yang dipimpin oleh Sultan Kutai Krrtanegara Ing Martadipura, Sultan Aji Muhammad Arifin yang bertujuan untuk agar pelaksanaan kegiatan dapat berjalan aman dan lancar. 

    Kegiatan ini melibatkan paguyuban dari berbagai daerah, sanggar tari budaya serta partisipan dari 20 kecamatan se-Kabulatrb Kukar maupun berbagai Provinsi di Indonesia.

    Berbagai jenis tarian dan atraksi budaya seperti Tari Jepen Kreasi, Tari Dayak, Reog Ponorogo, Tari Piring Khas Minangkabau, Seni Bela Diri dan atraksi lainnya disajikan serta disaksikan oleh ratusan warga Kukar di halaman Kedaton Kukar. 

    Bupati Kukar, Edi Damansyah mengatakan pawai kirab budaya ini merupakan dari pelestarian tradisi seni budaya. "Selain melestarikan seni dan budaya, ini juga bertujuan untuk mendorong ekonomi kreatif dan pariwisata," katanya.

    Menurutnya banyak warga masyarakat Kukar yang berasal dari berbagai daerah, seperti Jawa yang juga ikut menyaksikan sehingga masyarakat bisa mengenal tradisi, budaya kukar dan ini bisa terjaga dengan baik. 

    "Alhamdulillah pada event tertentu hal seperti ini bisa kita tampilkan, dan mereka antusiasnya juga tinggi," Ucapnya

    Edi berpesan apapun yang dilakukan harus membawa manfaat kepada masyarakat, even ini hampir satu pekan dan banyak orang berkumpul di tenggarong.

    Dengan demikian, manfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya untuk pelaku usaha makro maupun pedagang makanan

    "Saya harap semuanya dapat turut mengikuti kegiatan ini, dan momen ini jangan di sia-siakan, Pokoknya sediakan usaha yang baik, InsyaAllah lakunya tinggi," Tutupnya. 

    KFBN merupakan kegiatan tahunan yang dilaksanakan Pemkab Kukar.

    Pelaksanaan pertama bernama Erau Adat Kutai dan Internasional Folk Arts Festival (EIFAF), kemudian berubah menjadi Tenggarong International Folk and Art Festival (TIFAF).

    (Sf/By)

    Tim Editorial

    Connect With Us

    Copyright @ 2023 seputarfakta.com.
    All right reserved

    Kategori

    Informasi

    Kirab Budaya Awali KFBN 2023, Pertunjukan Seni Budaya Daerah hingga Mancanegara

    Seputarfakta.com - Muhammad Anshori -

    Seputar Kaltim

    10 Juli 2023 02:32 WIB

    Tenggarong International Folk Arts Festival 2023, Upaya Pelestarian Budaya dan Kesenian Dunia. (Foto: M. Anshori/seputarfakta.com)

    Tenggarong - Kukar Festival Budaya Nusantara (KFBN) 2023 diawali dengan pawai kirab budaya yang diselenggarakan di depan kedaton Kesultanan Kutai Kertanegara, Minggu (9/7/2023).

    Pawai kirab budaya dimulai dari Gerbang Raja Timbau Tenggarong dan berakhir di Kedaton Kesultanan Kutai Kartanegara.

    Kemudian dilanjutkan prosesi Tepung Tawar oleh prajurit keraton yang dipimpin oleh Sultan Kutai Krrtanegara Ing Martadipura, Sultan Aji Muhammad Arifin yang bertujuan untuk agar pelaksanaan kegiatan dapat berjalan aman dan lancar. 

    Kegiatan ini melibatkan paguyuban dari berbagai daerah, sanggar tari budaya serta partisipan dari 20 kecamatan se-Kabulatrb Kukar maupun berbagai Provinsi di Indonesia.

    Berbagai jenis tarian dan atraksi budaya seperti Tari Jepen Kreasi, Tari Dayak, Reog Ponorogo, Tari Piring Khas Minangkabau, Seni Bela Diri dan atraksi lainnya disajikan serta disaksikan oleh ratusan warga Kukar di halaman Kedaton Kukar. 

    Bupati Kukar, Edi Damansyah mengatakan pawai kirab budaya ini merupakan dari pelestarian tradisi seni budaya. "Selain melestarikan seni dan budaya, ini juga bertujuan untuk mendorong ekonomi kreatif dan pariwisata," katanya.

    Menurutnya banyak warga masyarakat Kukar yang berasal dari berbagai daerah, seperti Jawa yang juga ikut menyaksikan sehingga masyarakat bisa mengenal tradisi, budaya kukar dan ini bisa terjaga dengan baik. 

    "Alhamdulillah pada event tertentu hal seperti ini bisa kita tampilkan, dan mereka antusiasnya juga tinggi," Ucapnya

    Edi berpesan apapun yang dilakukan harus membawa manfaat kepada masyarakat, even ini hampir satu pekan dan banyak orang berkumpul di tenggarong.

    Dengan demikian, manfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya untuk pelaku usaha makro maupun pedagang makanan

    "Saya harap semuanya dapat turut mengikuti kegiatan ini, dan momen ini jangan di sia-siakan, Pokoknya sediakan usaha yang baik, InsyaAllah lakunya tinggi," Tutupnya. 

    KFBN merupakan kegiatan tahunan yang dilaksanakan Pemkab Kukar.

    Pelaksanaan pertama bernama Erau Adat Kutai dan Internasional Folk Arts Festival (EIFAF), kemudian berubah menjadi Tenggarong International Folk and Art Festival (TIFAF).

    (Sf/By)