Cari disini...
Seputarfakta.com - Agus Saputra -
Seputar Kaltim
Objek wisata Pantai Tanjung Jumlai, Kelurahan Salo Loang, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).(Istimewa)
Penajam - Sekretaris Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Penajam Paser Utara (PPU), Jamaluddin akan merekomendasikan usulan penambahan anggaran untuk Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) saat pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja penetapan Daerah (APBD) Perubahan 2025.
Rencana pengusulan penambahan anggaran ini bertujuan untuk membantu dinas terkait dalam mengembangkan destinasi wisata Pantai Tanjung Jumlai, Kelurahan Salo Loang, Kecamatan Penajam apabila memang terkendala dengan keterbatasan anggaran.
“Kita di DPRD pasti bakal mensupport kalau nantinya menyangkut soal anggaran untuk pengembangan destinasi wisata,” ucap Jamaluddin belum lama ini.
Jamaluddin menilai destinasi wisata yang kerap dipadati pengunjung saat akhir pekan dan libur panjang tersebut, belum sepenuhnya disentuh oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) PPU.
“Kawasan di Pantai Tanjung Jumlai itu masih alami sekali dan belum ada perlakuan dari Pemerintah Daerah (Pemda) secara signifikan,” ungkapnya.
Meski dinilai belum sepenuhnya dipoles, Jamaluddin mengapresiasi langkah Disbudpar PPU yang telah mengalokasikan anggaran untuk pengadaan bantuan sarana dan prasarana penunjang sebagai fasilitas umum, seperti perahu cepat, WC portable, gazebo dan banana boat.
“Disbudpar sempat memberikan bantuan berupa gazebo, kapal speed, banana boat dan WC portable sebagai bentuk perhatiannya terhadap pengembangan Pantai Tanjung Jumlai,” beber Jamaluddin.
Jamaluddin mengaku akan menunggu usulan kegiatan yang diajukan pemerintah daerah agar dapat direkomendasikan saat pembahasan APBD Perubahan 2025 berlangsung.
“Apabila usulan kegiatan dari dinas terkait sudah terkomunikasi dan terkoordinasi dengan kita, maka sudah menjadi keharusan bagi DPRD untuk mendukung, sehingga akan kami tunggu usulan kegiatan atau rancangan program yang bakal diajukan pemerintah,” tandasnya.
(Sf/Rs)
Tim Editorial
Cari disini...
Seputarfakta.com - Agus Saputra -
Seputar Kaltim
Objek wisata Pantai Tanjung Jumlai, Kelurahan Salo Loang, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).(Istimewa)
Penajam - Sekretaris Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Penajam Paser Utara (PPU), Jamaluddin akan merekomendasikan usulan penambahan anggaran untuk Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) saat pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja penetapan Daerah (APBD) Perubahan 2025.
Rencana pengusulan penambahan anggaran ini bertujuan untuk membantu dinas terkait dalam mengembangkan destinasi wisata Pantai Tanjung Jumlai, Kelurahan Salo Loang, Kecamatan Penajam apabila memang terkendala dengan keterbatasan anggaran.
“Kita di DPRD pasti bakal mensupport kalau nantinya menyangkut soal anggaran untuk pengembangan destinasi wisata,” ucap Jamaluddin belum lama ini.
Jamaluddin menilai destinasi wisata yang kerap dipadati pengunjung saat akhir pekan dan libur panjang tersebut, belum sepenuhnya disentuh oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) PPU.
“Kawasan di Pantai Tanjung Jumlai itu masih alami sekali dan belum ada perlakuan dari Pemerintah Daerah (Pemda) secara signifikan,” ungkapnya.
Meski dinilai belum sepenuhnya dipoles, Jamaluddin mengapresiasi langkah Disbudpar PPU yang telah mengalokasikan anggaran untuk pengadaan bantuan sarana dan prasarana penunjang sebagai fasilitas umum, seperti perahu cepat, WC portable, gazebo dan banana boat.
“Disbudpar sempat memberikan bantuan berupa gazebo, kapal speed, banana boat dan WC portable sebagai bentuk perhatiannya terhadap pengembangan Pantai Tanjung Jumlai,” beber Jamaluddin.
Jamaluddin mengaku akan menunggu usulan kegiatan yang diajukan pemerintah daerah agar dapat direkomendasikan saat pembahasan APBD Perubahan 2025 berlangsung.
“Apabila usulan kegiatan dari dinas terkait sudah terkomunikasi dan terkoordinasi dengan kita, maka sudah menjadi keharusan bagi DPRD untuk mendukung, sehingga akan kami tunggu usulan kegiatan atau rancangan program yang bakal diajukan pemerintah,” tandasnya.
(Sf/Rs)