Kebakaran Hebat di Jalan AM Sangaji Samarinda Hanguskan Satu Ruko dan Dua Kendaraan, Relawan Pemadam Sempat Pingsan

    Seputar fakta.com - Tria -

    Seputar Kaltim

    11 Juni 2024 01:05 WIB

    Api berkobar menghanguskan ruko di Jalan AM Sangaji, Kelurahan Bandara, Samarinda, Selasa (11/6/2024). (Foto: Relawan/Seputarfakta.com)

    Samarinda - Kebakaran hebat terjadi di Jalan AM Sangaji (Belibis), Kelurahan Bandara, Kecamatan Sungai Pinang, Samarinda pada Selasa (11/6/2024) pukul 03.20 WITA dini hari tadi. 

    Kebakaran ini menghanguskan satu ruko beserta dua kendaraan yang berada di dalamnya. Peristiwa ini mengejutkan warga sekitar dan memicu kekhawatiran akan api menyebar ke bangunan lainnya.

    Menurut informasi yang dihimpun dari warga setempat, api mulai terlihat sekira pukul 03.20 WITA dan dengan cepat membesar. 

    Warga yang pertama kali melihat kejadian ini segera melaporkan kepada pihak berwenang dan berusaha memadamkan api dengan alat seadanya sebelum tim pemadam kebakaran tiba di lokasi.

    Salah satu relawan yang turut membantu memadamkan api adalah anak dari Ketua RT 06, Kelurahan Bandara, Suciati. 

    Suciati mengungkapkan, putranya yang menjadi relawan sempat pingsan saat berusaha memadamkan api. 

    "Dia dari rumah bawa APAR, tapi pas sudah sampai tempat kejadian kan apinya sudah membesar, asapnya tebal. Dia pingsan dan sempat dipasang oksigen di tempat kejadian," ujar Suciati kepada Seputar Fakta ketika ditemui di lokasi kebakaran , Selasa (11/6/2024) pagi. 

    Sebelumnya, putra Suciati juga sempat berusaha memblokade api dari loteng rumahnya yang berada di belakang bangunan yang terbakar. 

    Tindakan ini dilakukan dengan maksud untuk mencegah api agar tidak menyebar ke rumah-rumah lain yang berada di sekitarnya.

    Suciati menyatakan bahwa lingkungan sekitar lokasi kejadian memang masih banyak terdapat rumah kayu yang berdempetan, sehingga bisa saja api dapat dengan mudah menyebar dan mengakibatkan kerugian yang lebih besar.

    "Kakinya juga luka sobek, karena dia sempat manjat loteng, mungkin kena seng atau apa," bebernya.

    Berkat usaha cepat dan sigap dari relawan, pemadam kebakaran dan para warga lainnya, api berhasil dikendalikan sehingga tidak merambat ke bangunan lainnya.

    Meski demikian, kebakaran ini tetap mengakibatkan kerugian materiil yang cukup besar. Satu ruko dengan dua pintu, serta dua kendaraan roda dua hangus terbakar. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. 

    "Untungnya tidak ada korban, karena ada pintu belakang. Jadi yang di dalam langsung keluar lewat sana," tambah Suciati.

    Hingga saat ini, penyebab kebakaran masih belum diketahui dan pihak berwenang masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. 

    (Sf/Rs)

    Tim Editorial

    Connect With Us

    Copyright @ 2023 seputarfakta.com.
    All right reserved

    Kategori

    Informasi

    Kebakaran Hebat di Jalan AM Sangaji Samarinda Hanguskan Satu Ruko dan Dua Kendaraan, Relawan Pemadam Sempat Pingsan

    Seputar fakta.com - Tria -

    Seputar Kaltim

    11 Juni 2024 01:05 WIB

    Api berkobar menghanguskan ruko di Jalan AM Sangaji, Kelurahan Bandara, Samarinda, Selasa (11/6/2024). (Foto: Relawan/Seputarfakta.com)

    Samarinda - Kebakaran hebat terjadi di Jalan AM Sangaji (Belibis), Kelurahan Bandara, Kecamatan Sungai Pinang, Samarinda pada Selasa (11/6/2024) pukul 03.20 WITA dini hari tadi. 

    Kebakaran ini menghanguskan satu ruko beserta dua kendaraan yang berada di dalamnya. Peristiwa ini mengejutkan warga sekitar dan memicu kekhawatiran akan api menyebar ke bangunan lainnya.

    Menurut informasi yang dihimpun dari warga setempat, api mulai terlihat sekira pukul 03.20 WITA dan dengan cepat membesar. 

    Warga yang pertama kali melihat kejadian ini segera melaporkan kepada pihak berwenang dan berusaha memadamkan api dengan alat seadanya sebelum tim pemadam kebakaran tiba di lokasi.

    Salah satu relawan yang turut membantu memadamkan api adalah anak dari Ketua RT 06, Kelurahan Bandara, Suciati. 

    Suciati mengungkapkan, putranya yang menjadi relawan sempat pingsan saat berusaha memadamkan api. 

    "Dia dari rumah bawa APAR, tapi pas sudah sampai tempat kejadian kan apinya sudah membesar, asapnya tebal. Dia pingsan dan sempat dipasang oksigen di tempat kejadian," ujar Suciati kepada Seputar Fakta ketika ditemui di lokasi kebakaran , Selasa (11/6/2024) pagi. 

    Sebelumnya, putra Suciati juga sempat berusaha memblokade api dari loteng rumahnya yang berada di belakang bangunan yang terbakar. 

    Tindakan ini dilakukan dengan maksud untuk mencegah api agar tidak menyebar ke rumah-rumah lain yang berada di sekitarnya.

    Suciati menyatakan bahwa lingkungan sekitar lokasi kejadian memang masih banyak terdapat rumah kayu yang berdempetan, sehingga bisa saja api dapat dengan mudah menyebar dan mengakibatkan kerugian yang lebih besar.

    "Kakinya juga luka sobek, karena dia sempat manjat loteng, mungkin kena seng atau apa," bebernya.

    Berkat usaha cepat dan sigap dari relawan, pemadam kebakaran dan para warga lainnya, api berhasil dikendalikan sehingga tidak merambat ke bangunan lainnya.

    Meski demikian, kebakaran ini tetap mengakibatkan kerugian materiil yang cukup besar. Satu ruko dengan dua pintu, serta dua kendaraan roda dua hangus terbakar. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. 

    "Untungnya tidak ada korban, karena ada pintu belakang. Jadi yang di dalam langsung keluar lewat sana," tambah Suciati.

    Hingga saat ini, penyebab kebakaran masih belum diketahui dan pihak berwenang masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. 

    (Sf/Rs)