Kasih Selamat Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura Aji Muhammad Arifin, Bakal Gelar Sunatan Massal

    Seputarfakta.com - Muhammad Anshori -

    Seputar Kaltim

    05 Februari 2025 11:59 WIB

    Flayer Sunatan Masal Geratis, Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura ke XXI, Aji Muhammad Arifin. (Foto: Raden Heriansyah)

    Tenggarong - Sultan Kutai Kertanegara Ing Martadipura ke XX, Aji Muhammad Arifin akan menggelar kasih selamat ke 74 pada Minggu (9/2/2025) mendatang. 

    Pada acara ini, kesultanan Kukar mengadakan sunatan masal yang akan dilaksanakan di Kedaton Kesultanan Kutai Kertanegara Ing Martadipura, Jalan Monumen Timur, Kecamatan Tenggarong, Sabtu (8/2/2025).

    Juru Bicara Kesultanan Kutai, Raden Heriansyah menjelaskan, pada agenda sunatan masal ini, pihaknya menyiapkan kuota sebanyak 50 orang peserta se-Kukar. 

    "Sudah 20 orang yang daftar, sisa 30 kuota lagi. Bagi yang ingin mendaftar silahkan saja, ini untuk warga Kukar. Kalau sudah terpenuhi kuotanya akan kita tutup," kata Raden Heriansyah, Rabu (5/2/205).

    Selain sunatan masal, Kesultanan Kutai juga akan menggelar pengukuhan pengurus kedaton kesultanan.

    Pengukuhan ini dilakukan untuk melestarikan warisan sejarah dan budaya Kerajaan Kutai.

    "Kalau rangkaian acaranya ada tari-tarian, sambutan dan kami juga mengundang pejabat Pemerintah Kukar serta masyarakat," ujarnya. 

    Ia pun mengajak masyarakat Kukar untuk mendaftarkan anak-anaknya pada kegiatan Sunatan Masal tersebut. "Kuota masih cukup, silahkan mendaftar," ucapnya. 

    Kata dia, 74 tahun bukan usia yang muda dan banyak tantangan yang harus dihadapi.

    Dirinya berharap dengan usia Sultan kini bisa bersinergi, serta berkolabirasi dengan pemerintah, bisa menjadi tauladan dan jadi panutan bersama. 

    "Sebagai seorang tokoh yang memegang kedudukan tertinggi di Kalimantan Timur (Kaltim) semoga beliau bisa melakukan harmonisasi dengan para tokoh adat dan para suku yang lain sehingga jadi kondusifitas di daerah itu sendiri," tutupnya. 

    (Sf/By)

    Tim Editorial

    Connect With Us

    Copyright @ 2023 seputarfakta.com.
    All right reserved

    Kategori

    Informasi

    Kasih Selamat Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura Aji Muhammad Arifin, Bakal Gelar Sunatan Massal

    Seputarfakta.com - Muhammad Anshori -

    Seputar Kaltim

    05 Februari 2025 11:59 WIB

    Flayer Sunatan Masal Geratis, Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura ke XXI, Aji Muhammad Arifin. (Foto: Raden Heriansyah)

    Tenggarong - Sultan Kutai Kertanegara Ing Martadipura ke XX, Aji Muhammad Arifin akan menggelar kasih selamat ke 74 pada Minggu (9/2/2025) mendatang. 

    Pada acara ini, kesultanan Kukar mengadakan sunatan masal yang akan dilaksanakan di Kedaton Kesultanan Kutai Kertanegara Ing Martadipura, Jalan Monumen Timur, Kecamatan Tenggarong, Sabtu (8/2/2025).

    Juru Bicara Kesultanan Kutai, Raden Heriansyah menjelaskan, pada agenda sunatan masal ini, pihaknya menyiapkan kuota sebanyak 50 orang peserta se-Kukar. 

    "Sudah 20 orang yang daftar, sisa 30 kuota lagi. Bagi yang ingin mendaftar silahkan saja, ini untuk warga Kukar. Kalau sudah terpenuhi kuotanya akan kita tutup," kata Raden Heriansyah, Rabu (5/2/205).

    Selain sunatan masal, Kesultanan Kutai juga akan menggelar pengukuhan pengurus kedaton kesultanan.

    Pengukuhan ini dilakukan untuk melestarikan warisan sejarah dan budaya Kerajaan Kutai.

    "Kalau rangkaian acaranya ada tari-tarian, sambutan dan kami juga mengundang pejabat Pemerintah Kukar serta masyarakat," ujarnya. 

    Ia pun mengajak masyarakat Kukar untuk mendaftarkan anak-anaknya pada kegiatan Sunatan Masal tersebut. "Kuota masih cukup, silahkan mendaftar," ucapnya. 

    Kata dia, 74 tahun bukan usia yang muda dan banyak tantangan yang harus dihadapi.

    Dirinya berharap dengan usia Sultan kini bisa bersinergi, serta berkolabirasi dengan pemerintah, bisa menjadi tauladan dan jadi panutan bersama. 

    "Sebagai seorang tokoh yang memegang kedudukan tertinggi di Kalimantan Timur (Kaltim) semoga beliau bisa melakukan harmonisasi dengan para tokoh adat dan para suku yang lain sehingga jadi kondusifitas di daerah itu sendiri," tutupnya. 

    (Sf/By)