Cari disini...
Seputarfakta.com - Maulana -
Seputar Kaltim
Gubernur Kaltim Terpilih, Rudy Mas’ud saat melakukan kunjungan ke Kukar bersama Penjabat Gubernur Kaltim, Akmal Malik. (Foto: Maulana/Seputarfakta.com)
Samarinda - Juru Bicara Pasangan Calon (Paslon) Gubernur Kaltim, Rudy-Seno, Sudarno, angkat bicara terkait status kunjungan Rudy Mas'ud bersama Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim, Akmal Malik, yang belakangan menimbulkan berbagai spekulasi.
Dalam klarifikasinya, Sudarno menegaskan bahwa Rudy Mas'ud diundang oleh Pj Gubernur Kaltim secara pribadi untuk meninjau simulasi program Makan Bergizi Gratis (MBG) di sejumlah daerah di Kalimantan Timur, yakni di Kutai Kartanegara, Kutai Barat, hingga Mahakam Ulu (Mahulu).
"Rudy Mas'ud diundang oleh Pj Gubernur secara personal, bukan sebagai Calon Gubernur Kaltim Terpilih," ujar Sudarno,
Menurut Sudarno, meskipun kunjungan tersebut memicu perbedaan persepsi di kalangan publik, pihaknya tidak merasa perlu mempermasalahkan hal tersebut.
Ia menyatakan bahwa persepsi yang berkembang adalah hal yang wajar dalam dinamika politik. Namun, ia menegaskan bahwa dalam surat undangan yang diterima oleh Rudy Mas'ud, tidak ada penyebutan atau embel-embel terkait statusnya sebagai calon gubernur.
"Persepsi boleh saja berkembang, tapi yang jelas dalam undangan itu tertulis langsung kepada H. Rudy Mas'ud, tanpa ada embel-embel apapun," tambahnya.
Sudarno menegaskan bahwa kunjungan ini lebih kepada upaya mendukung program pembangunan yang dijalankan oleh pemerintah provinsi Kaltim, tanpa ada kaitannya dengan politik praktis.
(Sf/Rs)
Tim Editorial
Cari disini...
Seputarfakta.com - Maulana -
Seputar Kaltim
Gubernur Kaltim Terpilih, Rudy Mas’ud saat melakukan kunjungan ke Kukar bersama Penjabat Gubernur Kaltim, Akmal Malik. (Foto: Maulana/Seputarfakta.com)
Samarinda - Juru Bicara Pasangan Calon (Paslon) Gubernur Kaltim, Rudy-Seno, Sudarno, angkat bicara terkait status kunjungan Rudy Mas'ud bersama Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim, Akmal Malik, yang belakangan menimbulkan berbagai spekulasi.
Dalam klarifikasinya, Sudarno menegaskan bahwa Rudy Mas'ud diundang oleh Pj Gubernur Kaltim secara pribadi untuk meninjau simulasi program Makan Bergizi Gratis (MBG) di sejumlah daerah di Kalimantan Timur, yakni di Kutai Kartanegara, Kutai Barat, hingga Mahakam Ulu (Mahulu).
"Rudy Mas'ud diundang oleh Pj Gubernur secara personal, bukan sebagai Calon Gubernur Kaltim Terpilih," ujar Sudarno,
Menurut Sudarno, meskipun kunjungan tersebut memicu perbedaan persepsi di kalangan publik, pihaknya tidak merasa perlu mempermasalahkan hal tersebut.
Ia menyatakan bahwa persepsi yang berkembang adalah hal yang wajar dalam dinamika politik. Namun, ia menegaskan bahwa dalam surat undangan yang diterima oleh Rudy Mas'ud, tidak ada penyebutan atau embel-embel terkait statusnya sebagai calon gubernur.
"Persepsi boleh saja berkembang, tapi yang jelas dalam undangan itu tertulis langsung kepada H. Rudy Mas'ud, tanpa ada embel-embel apapun," tambahnya.
Sudarno menegaskan bahwa kunjungan ini lebih kepada upaya mendukung program pembangunan yang dijalankan oleh pemerintah provinsi Kaltim, tanpa ada kaitannya dengan politik praktis.
(Sf/Rs)