Jumlah Penumpang dan Kendaraan di Pelabuhan Klotok Penajam-Balikpapan Diprediksi Naik 2 Kali Lipat

    Seputarfakta.com - Agus Saputra  -

    Seputar Kaltim

    23 Desember 2024 05:46 WIB

    Suasana pelabuhan klotok Penajam-Balikpapan di Kelurahan Penajam, Kecamatan Penajam, Penajam Paser Utara mulai dipadati pengunjung jelang perayaan dan libur Nataru, Senin (23/12/2024).(Foto:Agus Saputra/Seputarfakta.com)

    Penajam - Jumlah penumpang yang melakukan aktivitas penyeberangan dengan menggunakan transportasi air di Pelabuhan Klotok, Kelurahan Penajam, Kecamatan Penajam, Penajam Paser Utara (PPU) mulai mengalami kenaikan.

    Peningkatan ini dikarenakan perayaan dan libur Hari Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) hanya tinggal menghitung hari atau semakin dekat, sehingga kerap dimanfaatkan masyarakat untuk mudik atau balik ke kampung halamannya.

    Staf Pelabuhan Speedboat dan Klotok, Rizal Hakim mengatakan jalur air yang menjadi perlintasan antara Penajam-Balikpapan itu diperkirakan naik hingga dua kali lipat dibandingkan saat weekend atau Sabtu dan Minggu.

    Saat weekend, kata dia, jumlah penumpang yang menggunakan transportasi air tersebut hanya berkisar 400 orang dalam sehari. Tapi ketika menjelang Nataru, jumlah penumpang naik menjadi 800 orang dalam sehari.

    “Biasanya hari biasa atau kerja, Senin-Jumat jumlah penumpangnya sekitar 200 orang, saat weekend jumlahnya 400 orang dan Nataru naik jadi 800 orang,” ucap Rizal, Senin (23/12/2024).

    Meski volume penumpang dan kendaraan sedang mengalami peningkatan, Dinas Perhubungan (Dishub) PPU sebagai pengelola Pelabuhan Klotok memastikan harga tiket tidak ada kenaikan hingga Nataru selesai.

    “Harganya relatif sama ya seperti hari-hari biasa. Untuk motor berukuran kecil dikenakan tarif Rp35 ribu dan berboncengan Rp38 ribu, sedangkan motor berukuran besar dikenakan harga Rp55 ribu dan berboncengan Rp58 ribu,” ungkapnya.

    Rizal mengatakan kapal klotok yang disediakan untuk aktivitas penyeberangan tersebut berjumlah 44 unit, di mana satu unitnya mampu menampung 25 penumpang dan 12 kendaraan roda dua.

    “Ada 44 kapal klotok yang kita bagi dua angkutan setiap harinya, urutan satu hingga 22 diperuntukkan membawa kendaraan roda dua, sedangkan 23 hingga 44 dikhususkan untuk penumpang. Keesokan harinya, diputar tugasnya,” jelasnya.

    Rizal berharap para penumpang yang menggunakan transportasi air ini bisa mematuhi aturan dan tata tertib pelabuhan klotok, seperti mengantri dan tidak berdesakan saat melakukan transaksi tiket ataupun saat memasuki kapal klotok.

    “Kita berharap aktivitas di pelabuhan ini bisa berjalan lancar, aman dan kondusif. Meski momen Nataru ini, banyak dipadati para pengunjung yang ingin berpergian ke kampung halamannya,” tandasnya.

    (Sf/By)

    Tim Editorial

    Connect With Us

    Copyright @ 2023 seputarfakta.com.
    All right reserved

    Kategori

    Informasi

    Jumlah Penumpang dan Kendaraan di Pelabuhan Klotok Penajam-Balikpapan Diprediksi Naik 2 Kali Lipat

    Seputarfakta.com - Agus Saputra  -

    Seputar Kaltim

    23 Desember 2024 05:46 WIB

    Suasana pelabuhan klotok Penajam-Balikpapan di Kelurahan Penajam, Kecamatan Penajam, Penajam Paser Utara mulai dipadati pengunjung jelang perayaan dan libur Nataru, Senin (23/12/2024).(Foto:Agus Saputra/Seputarfakta.com)

    Penajam - Jumlah penumpang yang melakukan aktivitas penyeberangan dengan menggunakan transportasi air di Pelabuhan Klotok, Kelurahan Penajam, Kecamatan Penajam, Penajam Paser Utara (PPU) mulai mengalami kenaikan.

    Peningkatan ini dikarenakan perayaan dan libur Hari Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) hanya tinggal menghitung hari atau semakin dekat, sehingga kerap dimanfaatkan masyarakat untuk mudik atau balik ke kampung halamannya.

    Staf Pelabuhan Speedboat dan Klotok, Rizal Hakim mengatakan jalur air yang menjadi perlintasan antara Penajam-Balikpapan itu diperkirakan naik hingga dua kali lipat dibandingkan saat weekend atau Sabtu dan Minggu.

    Saat weekend, kata dia, jumlah penumpang yang menggunakan transportasi air tersebut hanya berkisar 400 orang dalam sehari. Tapi ketika menjelang Nataru, jumlah penumpang naik menjadi 800 orang dalam sehari.

    “Biasanya hari biasa atau kerja, Senin-Jumat jumlah penumpangnya sekitar 200 orang, saat weekend jumlahnya 400 orang dan Nataru naik jadi 800 orang,” ucap Rizal, Senin (23/12/2024).

    Meski volume penumpang dan kendaraan sedang mengalami peningkatan, Dinas Perhubungan (Dishub) PPU sebagai pengelola Pelabuhan Klotok memastikan harga tiket tidak ada kenaikan hingga Nataru selesai.

    “Harganya relatif sama ya seperti hari-hari biasa. Untuk motor berukuran kecil dikenakan tarif Rp35 ribu dan berboncengan Rp38 ribu, sedangkan motor berukuran besar dikenakan harga Rp55 ribu dan berboncengan Rp58 ribu,” ungkapnya.

    Rizal mengatakan kapal klotok yang disediakan untuk aktivitas penyeberangan tersebut berjumlah 44 unit, di mana satu unitnya mampu menampung 25 penumpang dan 12 kendaraan roda dua.

    “Ada 44 kapal klotok yang kita bagi dua angkutan setiap harinya, urutan satu hingga 22 diperuntukkan membawa kendaraan roda dua, sedangkan 23 hingga 44 dikhususkan untuk penumpang. Keesokan harinya, diputar tugasnya,” jelasnya.

    Rizal berharap para penumpang yang menggunakan transportasi air ini bisa mematuhi aturan dan tata tertib pelabuhan klotok, seperti mengantri dan tidak berdesakan saat melakukan transaksi tiket ataupun saat memasuki kapal klotok.

    “Kita berharap aktivitas di pelabuhan ini bisa berjalan lancar, aman dan kondusif. Meski momen Nataru ini, banyak dipadati para pengunjung yang ingin berpergian ke kampung halamannya,” tandasnya.

    (Sf/By)