Cari disini...
Seputarfakta.com - Maya Sari -
Seputar Kaltim
Jasa Raharja Kaltim edukasi keselamatan lalu lintas dan kampanye anti perundungan. Langkah strategis untuk membekali generasi muda. (Foto: Maya Sari/Seputarfakta.com)
Balikpapan – Memasuki fase transisi remaja yang rentan, PT Jasa Raharja Kalimantan Timur (Kaltim) menggencarkan edukasi keselamatan lalu lintas dan kampanye anti perundungan untuk SMP di Balikpapan.
Kegiatan ini digelar di Kantor Jasa Raharja Kaltim, Jalan Jenderal Sudirman, Balikpapan, Sabtu (26/7/2025), melibatkan 100 siswa kelas IX dari lima SMP.
Edukasi ini Mengusung tema Anak Duta Informasi Keselamatan Lalu Lintas. Sejalan dengan pelaksanaannya, Jasa Raharja menjalin kolaborasi dengan Direktorat Lalu Lintas Polda Kaltim, serta DP3AKB Balikpapan.
Kegiatan ini menjadi langkah strategis untuk membekali generasi muda menghadapi tantangan di usia produktif.
Kepala Kantor Wilayah Jasa Raharja Kaltim, Wanda Prihanto Asmoro menyampaikan pelajar kelas IX berada dalam masa krusial menuju jenjang SMA, mereka mulai aktif berkendara dan bersosialisasi secara lebih luas.
“Kami ingin membentuk kesadaran sejak dini mengenai pentingnya keselamatan di jalan dan bahaya perundungan, terutama yang terjadi di media sosial,” jelas Wanda.
Data menunjukkan tingkat kecelakaan lalu lintas di kalangan pelajar masih tinggi. Dari total korban kecelakaan di Indonesia yang mencapai hampir 30 ribu jiwa setiap tahun, mayoritas berasal dari kelompok usia produktif, termasuk pelajar dan mahasiswa.
Meningkatnya penggunaan media sosial di kalangan remaja juga berkontribusi terhadap kasus perundungan digital yang kian marak. Wanda menekankan dampak bullying terhadap kesehatan mental anak bisa berdampak lama.
“Dengan edukasi yang tepat, kami harap siswa bisa lebih sadar dan menjadi agen perubahan bagi lingkungan sekitarnya,” tegasnya.
Jasa Raharja Kaltim menilai generasi muda merupakan kunci sukses pembangunan di masa depan, apalagi Kaltim bersiap menjalankan peran penting sebagai Ibu Kota Negara (IKN).
“Edukasi semacam ini diharapkan dapat melahirkan generasi yang cerdas, peduli dan berdaya tahan tinggi terhadap tantangan zaman,” paparnya.
(Sf/Lo)
Tim Editorial
Cari disini...
Seputarfakta.com - Maya Sari -
Seputar Kaltim
Jasa Raharja Kaltim edukasi keselamatan lalu lintas dan kampanye anti perundungan. Langkah strategis untuk membekali generasi muda. (Foto: Maya Sari/Seputarfakta.com)
Balikpapan – Memasuki fase transisi remaja yang rentan, PT Jasa Raharja Kalimantan Timur (Kaltim) menggencarkan edukasi keselamatan lalu lintas dan kampanye anti perundungan untuk SMP di Balikpapan.
Kegiatan ini digelar di Kantor Jasa Raharja Kaltim, Jalan Jenderal Sudirman, Balikpapan, Sabtu (26/7/2025), melibatkan 100 siswa kelas IX dari lima SMP.
Edukasi ini Mengusung tema Anak Duta Informasi Keselamatan Lalu Lintas. Sejalan dengan pelaksanaannya, Jasa Raharja menjalin kolaborasi dengan Direktorat Lalu Lintas Polda Kaltim, serta DP3AKB Balikpapan.
Kegiatan ini menjadi langkah strategis untuk membekali generasi muda menghadapi tantangan di usia produktif.
Kepala Kantor Wilayah Jasa Raharja Kaltim, Wanda Prihanto Asmoro menyampaikan pelajar kelas IX berada dalam masa krusial menuju jenjang SMA, mereka mulai aktif berkendara dan bersosialisasi secara lebih luas.
“Kami ingin membentuk kesadaran sejak dini mengenai pentingnya keselamatan di jalan dan bahaya perundungan, terutama yang terjadi di media sosial,” jelas Wanda.
Data menunjukkan tingkat kecelakaan lalu lintas di kalangan pelajar masih tinggi. Dari total korban kecelakaan di Indonesia yang mencapai hampir 30 ribu jiwa setiap tahun, mayoritas berasal dari kelompok usia produktif, termasuk pelajar dan mahasiswa.
Meningkatnya penggunaan media sosial di kalangan remaja juga berkontribusi terhadap kasus perundungan digital yang kian marak. Wanda menekankan dampak bullying terhadap kesehatan mental anak bisa berdampak lama.
“Dengan edukasi yang tepat, kami harap siswa bisa lebih sadar dan menjadi agen perubahan bagi lingkungan sekitarnya,” tegasnya.
Jasa Raharja Kaltim menilai generasi muda merupakan kunci sukses pembangunan di masa depan, apalagi Kaltim bersiap menjalankan peran penting sebagai Ibu Kota Negara (IKN).
“Edukasi semacam ini diharapkan dapat melahirkan generasi yang cerdas, peduli dan berdaya tahan tinggi terhadap tantangan zaman,” paparnya.
(Sf/Lo)