Dukung Program Asta Cita, DTPH Paser Lakukan Optimalisasi Lahan

    Seputarfakta.com - Padlianoor -

    Seputar Kaltim

    18 April 2025 02:24 WIB

    Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten Paser, Erwanda Wahyudi (Foto: Padliannor)

    Tana Paser - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser melalui Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (DTPH) Paser mendukung Program Asta Cita terkait ketahanan pangan yang dicanangkan Pemerintah Pusat. 

    Kepala DTPH Paser, Erwan Wahyudi menyebut bakal melakukan optimalisasi lahan guna mendukung program asta cita. 

    “Jadi lahan-lahan yang dulunya hanya satu kali panen, kita akan usahakan untuk bisa dua sampai tiga kali panen dalam setahun,” katanya,  Jumat (18/4/2025)

    Ia menambahkan, Pemerintah Pusat siap mendukung program optimalisasi lahan dengan alat-alat pertanian dan benih. "Petani tidak perlu khawatir hasil padi tidak terjual karena peran pemerintah sudah hadir," tuturnya.

    Kerja sama dengan Bulog dan Pemerintah Pusat memudahkan petani untuk langsung menjual padinya, tapi dengan beberapa syarat, misalnya panen tidak boleh dalam kondisi habis hujan.

    "Kita berharap semoga tidak adanya bencana alam seperti sebelumnya yang dapat mengganggu persiapan yang sudah kita rencanakan,” tutupnya. 

    (Sf/Lo)

    Tim Editorial

    Connect With Us

    Copyright @ 2023 seputarfakta.com.
    All right reserved

    Kategori

    Informasi

    Dukung Program Asta Cita, DTPH Paser Lakukan Optimalisasi Lahan

    Seputarfakta.com - Padlianoor -

    Seputar Kaltim

    18 April 2025 02:24 WIB

    Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten Paser, Erwanda Wahyudi (Foto: Padliannor)

    Tana Paser - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser melalui Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (DTPH) Paser mendukung Program Asta Cita terkait ketahanan pangan yang dicanangkan Pemerintah Pusat. 

    Kepala DTPH Paser, Erwan Wahyudi menyebut bakal melakukan optimalisasi lahan guna mendukung program asta cita. 

    “Jadi lahan-lahan yang dulunya hanya satu kali panen, kita akan usahakan untuk bisa dua sampai tiga kali panen dalam setahun,” katanya,  Jumat (18/4/2025)

    Ia menambahkan, Pemerintah Pusat siap mendukung program optimalisasi lahan dengan alat-alat pertanian dan benih. "Petani tidak perlu khawatir hasil padi tidak terjual karena peran pemerintah sudah hadir," tuturnya.

    Kerja sama dengan Bulog dan Pemerintah Pusat memudahkan petani untuk langsung menjual padinya, tapi dengan beberapa syarat, misalnya panen tidak boleh dalam kondisi habis hujan.

    "Kita berharap semoga tidak adanya bencana alam seperti sebelumnya yang dapat mengganggu persiapan yang sudah kita rencanakan,” tutupnya. 

    (Sf/Lo)