Cari disini...
Seputarfakta.com - Nuraini -
Seputar Kaltim
Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial, Dinsos PM Kota Bontang, Marwati saat diwawancarai awak media. (Foto: Nuraini/Seputarfakta.com)
Bontang - Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Dinsos PM) Kota Bontang, temukan pengemis yang tinggal di hotel dan punya uang hingga puluhan juta Rupiah. Hal ini, ditemukan saat razia bersama yang rutin bekerjasama dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bontang.
Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinsos PM Kota Bontang Marwati mengatakan, pihaknya mendapati pengemis yang terjaring razia dan dilakukan asesmen, ternyata mampu meyewa kamar hotel selama di Bontang, bahkan ada yang memiliki uang Rp27 juta hasil dari pemberian masyarakat Bontang.
“Jadi ada yang datang bertiga, ibu bapak dan anak, dari Samarinda dan mengemis di Bontang tinggalnya di hotel,” ujar Marwati belum lama ini.
Ia juga mengungkapkan bahwa 70 persen gepeng di Bontang merupakan pendatang dari luar daerah yang datang untuk mengemis dan memanfaatkan rasa iba masyarakat.
“Terkait Gepeng ini kan sudah ada peraturan yang melarang, makanya kami selalu aktif menjaring mereka dan melakukan asesmen,” bebernya.
Guna mengatasi permasalahan tersebut, pihaknya tidak hanya rutin melakukan razia, tetapi juga melakukan pembinaan berlanjut hingga membuatkan berita acara, yang diketahui oleh pihak keluarga, pihak RT hingga kelurahan, agar yang bersangkutan tidak kembali melakukan aksinya di Bontang.
“Kalau dia masyarakat Bontang akan kita bina, tapi kalau orang luar akan kita pulangkan,” pungkasnya.
(Sf/Rs)
Tim Editorial
Cari disini...
Seputarfakta.com - Nuraini -
Seputar Kaltim
Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial, Dinsos PM Kota Bontang, Marwati saat diwawancarai awak media. (Foto: Nuraini/Seputarfakta.com)
Bontang - Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Dinsos PM) Kota Bontang, temukan pengemis yang tinggal di hotel dan punya uang hingga puluhan juta Rupiah. Hal ini, ditemukan saat razia bersama yang rutin bekerjasama dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bontang.
Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinsos PM Kota Bontang Marwati mengatakan, pihaknya mendapati pengemis yang terjaring razia dan dilakukan asesmen, ternyata mampu meyewa kamar hotel selama di Bontang, bahkan ada yang memiliki uang Rp27 juta hasil dari pemberian masyarakat Bontang.
“Jadi ada yang datang bertiga, ibu bapak dan anak, dari Samarinda dan mengemis di Bontang tinggalnya di hotel,” ujar Marwati belum lama ini.
Ia juga mengungkapkan bahwa 70 persen gepeng di Bontang merupakan pendatang dari luar daerah yang datang untuk mengemis dan memanfaatkan rasa iba masyarakat.
“Terkait Gepeng ini kan sudah ada peraturan yang melarang, makanya kami selalu aktif menjaring mereka dan melakukan asesmen,” bebernya.
Guna mengatasi permasalahan tersebut, pihaknya tidak hanya rutin melakukan razia, tetapi juga melakukan pembinaan berlanjut hingga membuatkan berita acara, yang diketahui oleh pihak keluarga, pihak RT hingga kelurahan, agar yang bersangkutan tidak kembali melakukan aksinya di Bontang.
“Kalau dia masyarakat Bontang akan kita bina, tapi kalau orang luar akan kita pulangkan,” pungkasnya.
(Sf/Rs)