Di Eks Jalan Anggi Bakal Ada Pasar Ramadan, Ditutup Sebagian

    Seputarfakta.com - Tria -

    Seputar Kaltim

    28 Februari 2025 10:25 WIB

    Jalan KH Fakhruddin (Eks Anggi) akan ditutup sebagian karena adanya Pasar Ramadan. (Foto: Tria/Seputarfakta.com)

    Samarinda – Pemerintah Kota Samarinda melalui Dinas Perhubungan (Dishub) menetapkan Jalan KH Fakhruddin (eks Jalan Anggi) sebagai salah satu lokasi Pasar Ramadan 1446 H. 

    Seperti yang tertulis dalam Surat Pemberitahuan Dishub Samarinda Nomor 500.11.1/477.100.05 perihal Pemberitahuan Kegiatan Pasar Ramadan, Jalan KH Fakhruddin akan ditutup sebagian. 

    Kepala Dishub Kota Samarinda, Hotmarulitua Manalu mengungkapkan langkah ini tidak hanya bertujuan untuk mengatur lalu lintas, tetapi juga sebagai strategi mendorong pertumbuhan ekonomi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).  

    Ia membeberkan bahwa pemilihan lokasi tersebut bertujuan memberikan lebih banyak ruang bagi pelaku UMKM untuk berdagang dan mengurangi ketergantungan pada titik pasar tertentu.  

    Ia menambahkan, jika aktivitas pasar hanya terpusat di satu atau dua tempat, selain berisiko menimbulkan kemacetan, juga dapat membatasi jangkauan pelaku usaha dalam memperoleh konsumen. 

    Oleh karena itu, Dishub Samarinda berupaya menyebarkan lokasi Pasar Ramadan, termasuk di Jalan Kadrie Oening, agar perekonomian dapat bergerak lebih merata.  

    Dari sisi teknis, Dishub juga telah menyiapkan rekayasa lalu lintas guna menjaga kelancaran arus kendaraan. Pasar Ramadan di Jalan KH Fakhruddin akan berlangsung setiap hari pukul 15.00–19.00 WITA, dengan sistem satu arah dari Jalan Cendana menuju Jalan Slamet Riyadi.  

    Selain itu, Dishub juga mengimbau pelaku usaha dan pemilik kendaraan di sekitar lokasi untuk memanfaatkan kantong parkir yang telah disediakan. 

    Tarif parkir ditetapkan sebesar Rp 2.000 untuk kendaraan roda dua dan Rp 5.000 untuk roda empat.  

    Dishub memastikan akan menurunkan petugas untuk mengatur arus lalu lintas dan menjaga ketertiban selama kegiatan berlangsung. 

    Manalu menegaskan bahwa pihaknya hadir tidak hanya untuk mengelola lalu lintas, tetapi juga memastikan aktivitas ekonomi berjalan lancar tanpa mengganggu kenyamanan warga yang sedang menjalankan ibadah puasa.  

    “Intinya kami memecah kemacetan, nanti akan ada petugas yang berjaga,” pungkasnya.

    (Sf/Rs)

    Tim Editorial

    Connect With Us

    Copyright @ 2023 seputarfakta.com.
    All right reserved

    Kategori

    Informasi

    Di Eks Jalan Anggi Bakal Ada Pasar Ramadan, Ditutup Sebagian

    Seputarfakta.com - Tria -

    Seputar Kaltim

    28 Februari 2025 10:25 WIB

    Jalan KH Fakhruddin (Eks Anggi) akan ditutup sebagian karena adanya Pasar Ramadan. (Foto: Tria/Seputarfakta.com)

    Samarinda – Pemerintah Kota Samarinda melalui Dinas Perhubungan (Dishub) menetapkan Jalan KH Fakhruddin (eks Jalan Anggi) sebagai salah satu lokasi Pasar Ramadan 1446 H. 

    Seperti yang tertulis dalam Surat Pemberitahuan Dishub Samarinda Nomor 500.11.1/477.100.05 perihal Pemberitahuan Kegiatan Pasar Ramadan, Jalan KH Fakhruddin akan ditutup sebagian. 

    Kepala Dishub Kota Samarinda, Hotmarulitua Manalu mengungkapkan langkah ini tidak hanya bertujuan untuk mengatur lalu lintas, tetapi juga sebagai strategi mendorong pertumbuhan ekonomi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).  

    Ia membeberkan bahwa pemilihan lokasi tersebut bertujuan memberikan lebih banyak ruang bagi pelaku UMKM untuk berdagang dan mengurangi ketergantungan pada titik pasar tertentu.  

    Ia menambahkan, jika aktivitas pasar hanya terpusat di satu atau dua tempat, selain berisiko menimbulkan kemacetan, juga dapat membatasi jangkauan pelaku usaha dalam memperoleh konsumen. 

    Oleh karena itu, Dishub Samarinda berupaya menyebarkan lokasi Pasar Ramadan, termasuk di Jalan Kadrie Oening, agar perekonomian dapat bergerak lebih merata.  

    Dari sisi teknis, Dishub juga telah menyiapkan rekayasa lalu lintas guna menjaga kelancaran arus kendaraan. Pasar Ramadan di Jalan KH Fakhruddin akan berlangsung setiap hari pukul 15.00–19.00 WITA, dengan sistem satu arah dari Jalan Cendana menuju Jalan Slamet Riyadi.  

    Selain itu, Dishub juga mengimbau pelaku usaha dan pemilik kendaraan di sekitar lokasi untuk memanfaatkan kantong parkir yang telah disediakan. 

    Tarif parkir ditetapkan sebesar Rp 2.000 untuk kendaraan roda dua dan Rp 5.000 untuk roda empat.  

    Dishub memastikan akan menurunkan petugas untuk mengatur arus lalu lintas dan menjaga ketertiban selama kegiatan berlangsung. 

    Manalu menegaskan bahwa pihaknya hadir tidak hanya untuk mengelola lalu lintas, tetapi juga memastikan aktivitas ekonomi berjalan lancar tanpa mengganggu kenyamanan warga yang sedang menjalankan ibadah puasa.  

    “Intinya kami memecah kemacetan, nanti akan ada petugas yang berjaga,” pungkasnya.

    (Sf/Rs)