Cari disini...
Seputarfakta.com - Agus Saputra -
Seputar Kaltim
Kondisi bus yang membawa rombongan pelajar SMK dari Samarinda.(Istimewa)
Penajam - Sebuah bus yang membawa rombongan pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dari Kota Samarinda mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Negara, Desa Semoi II, Kecamatan Sepaku, Kamis (12/12/2024).
Berdasarkan hasil investigasi Polsek Sepaku di Tempat Kejadian Perkara (TKP), bus yang membawa 50 pelajar menuju Ibu Kota Nusantara (IKN) itu menghantam truk yang berada di tepi jalan saat menuruni tanjakan.
“Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 09.00 WITA dan kondisi bus rusak parah bagian depan. Sempat diduga rem blong, tapi saat diperiksa bukan karena rem blong,” ucap Kapolsek Sepaku, IPTU Syarifuddin.
Akibat kejadian tersebut, sembilan pelajar mengalami luka-luka dan langsung dilarikan ke fasilitas kesehatan terdekat agar segera mendapatkan perawatan.
“Delapan orang dilarikan ke puskesmas Sepaku, sedangkan satunya dirujuk ke rumah sakit Samboja. Kini kabarnya mereka telah kembali usai menerima perawatan,” ungkapnya.
IPTU Syarifuddin mengimbau bagi pengendara, terutama yang membawa penumpang untuk selalu tertib berkendara dan mematuhi peraturan lalu lintas, mulai memperhatikan kondisi kendaraan hingga kecepatan agar terhindar dari kecelakaan.
“Saat menuruni tanjakan ataupun sedang berada di jalan poros, sebaiknya jangan menaikkan kecepatan atau ngebut karena hal itu bisa mencelakai diri sendiri dan orang lain,” tandasnya.
(Sf/By)
Tim Editorial
Cari disini...
Seputarfakta.com - Agus Saputra -
Seputar Kaltim
Kondisi bus yang membawa rombongan pelajar SMK dari Samarinda.(Istimewa)
Penajam - Sebuah bus yang membawa rombongan pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dari Kota Samarinda mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Negara, Desa Semoi II, Kecamatan Sepaku, Kamis (12/12/2024).
Berdasarkan hasil investigasi Polsek Sepaku di Tempat Kejadian Perkara (TKP), bus yang membawa 50 pelajar menuju Ibu Kota Nusantara (IKN) itu menghantam truk yang berada di tepi jalan saat menuruni tanjakan.
“Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 09.00 WITA dan kondisi bus rusak parah bagian depan. Sempat diduga rem blong, tapi saat diperiksa bukan karena rem blong,” ucap Kapolsek Sepaku, IPTU Syarifuddin.
Akibat kejadian tersebut, sembilan pelajar mengalami luka-luka dan langsung dilarikan ke fasilitas kesehatan terdekat agar segera mendapatkan perawatan.
“Delapan orang dilarikan ke puskesmas Sepaku, sedangkan satunya dirujuk ke rumah sakit Samboja. Kini kabarnya mereka telah kembali usai menerima perawatan,” ungkapnya.
IPTU Syarifuddin mengimbau bagi pengendara, terutama yang membawa penumpang untuk selalu tertib berkendara dan mematuhi peraturan lalu lintas, mulai memperhatikan kondisi kendaraan hingga kecepatan agar terhindar dari kecelakaan.
“Saat menuruni tanjakan ataupun sedang berada di jalan poros, sebaiknya jangan menaikkan kecepatan atau ngebut karena hal itu bisa mencelakai diri sendiri dan orang lain,” tandasnya.
(Sf/By)