Cari disini...
Seputarfakta.com - Maulana -
Seputar Kaltim
Proses penyerahan persyaratan pemberkasan bakal calon ketua DPD Partai Golkar Provinsi Kaltim. (Foto: Maulana/Seputarfakta.com)
Samarinda - Arena perebutan kursi Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kalimantan Timur (Kaltim) periode 2025-2030 tampaknya berpotensi sepi.
Hingga hari ini, Senin (7/7/2025), hanya Rudy Mas'ud, sang incumbent, yang secara resmi mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon Ketua. Situasi ini mengindikasikan jalan yang relatif mulus bagi Rudy Mas'ud menuju aklamasi.
Formulir pendaftaran Rudy Mas'ud diserahkan oleh Ketua Tim Pemenangannya, Andi Satya Adi Saputra, ke Kantor DPD Golkar Kaltim.
Penyerahan ini menjadi langkah awal Rudy Mas'ud dalam mempertahankan posisinya sebagai pucuk pimpinan partai beringin di Benua Etam.
Ketua Steering Committee (SC) Musda Partai Golkar, Sabir Nawir, mengonfirmasi penerimaan berkas Rudy Mas'ud.
"Hari ini kita menerima perwakilan dari Rudi Mas'ud selaku Ketua DPD I Partai Golkar Kalimantan Timur (incumbent), yang diwakili oleh Andi Satya untuk mengembalikan formulir persyaratan sebagai bakal calon Ketua DPD I Partai Golkar Kaltim," kata Sabir.
Meskipun baru satu nama yang mendaftar, Sabir menegaskan bahwa Golkar sangat menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi. Pihaknya berharap ada kader-kader terbaik lain yang muncul untuk memimpin partai.
"Namun hingga saat ini, baru ada satu orang yang mendaftar. Kita lihat saja beberapa hari ke depan, apakah ada kader lain yang juga mendaftar. Kami masih menerima pendaftaran sampai tanggal 11 Juli 2025," pungkas Sabir.
Sabir juga menjelaskan mekanisme aklamasi yang berlaku di Partai Golkar, yaitu jika hanya ada satu bakal calon yang memenuhi persyaratan. Meski demikian, ia memastikan Musda akan tetap melalui tahapan sesuai ketentuan organisasi, termasuk pandangan umum dari peserta dan proses penetapan Ketua.
"Perlu dipahami, proses penjaringan masih berjalan. Sangat mungkin muncul nama-nama lain saat proses pencalonan berlangsung di arena Musda. Jadi, kita tunggu saja perkembangannya," tambahnya.
Terpisah, Ketua Tim Pemenangan Rudy Mas'ud, Andi Satya Adi Saputra, mengatakan semua persyaratan telah terpenuhi.
"Kami juga yakin bahwa memang kepemimpinan Rudy Mas'ud itu sangat sukses di periode pertama, ditandai juga dengan keberhasilan di pemilu tahun 2024 kemarin," ujar Andi Satya.
Keberhasilan Golkar Kaltim dalam Pemilu 2024 menjadi modal utama bagi Rudy Mas'ud untuk kembali memimpin. Meski demikian, Andi Satya menyatakan akan menyerahkan sepenuhnya proses kepada SC Partai Golkar.
(Sf/Rs)
Tim Editorial
Cari disini...
Seputarfakta.com - Maulana -
Seputar Kaltim
Proses penyerahan persyaratan pemberkasan bakal calon ketua DPD Partai Golkar Provinsi Kaltim. (Foto: Maulana/Seputarfakta.com)
Samarinda - Arena perebutan kursi Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kalimantan Timur (Kaltim) periode 2025-2030 tampaknya berpotensi sepi.
Hingga hari ini, Senin (7/7/2025), hanya Rudy Mas'ud, sang incumbent, yang secara resmi mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon Ketua. Situasi ini mengindikasikan jalan yang relatif mulus bagi Rudy Mas'ud menuju aklamasi.
Formulir pendaftaran Rudy Mas'ud diserahkan oleh Ketua Tim Pemenangannya, Andi Satya Adi Saputra, ke Kantor DPD Golkar Kaltim.
Penyerahan ini menjadi langkah awal Rudy Mas'ud dalam mempertahankan posisinya sebagai pucuk pimpinan partai beringin di Benua Etam.
Ketua Steering Committee (SC) Musda Partai Golkar, Sabir Nawir, mengonfirmasi penerimaan berkas Rudy Mas'ud.
"Hari ini kita menerima perwakilan dari Rudi Mas'ud selaku Ketua DPD I Partai Golkar Kalimantan Timur (incumbent), yang diwakili oleh Andi Satya untuk mengembalikan formulir persyaratan sebagai bakal calon Ketua DPD I Partai Golkar Kaltim," kata Sabir.
Meskipun baru satu nama yang mendaftar, Sabir menegaskan bahwa Golkar sangat menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi. Pihaknya berharap ada kader-kader terbaik lain yang muncul untuk memimpin partai.
"Namun hingga saat ini, baru ada satu orang yang mendaftar. Kita lihat saja beberapa hari ke depan, apakah ada kader lain yang juga mendaftar. Kami masih menerima pendaftaran sampai tanggal 11 Juli 2025," pungkas Sabir.
Sabir juga menjelaskan mekanisme aklamasi yang berlaku di Partai Golkar, yaitu jika hanya ada satu bakal calon yang memenuhi persyaratan. Meski demikian, ia memastikan Musda akan tetap melalui tahapan sesuai ketentuan organisasi, termasuk pandangan umum dari peserta dan proses penetapan Ketua.
"Perlu dipahami, proses penjaringan masih berjalan. Sangat mungkin muncul nama-nama lain saat proses pencalonan berlangsung di arena Musda. Jadi, kita tunggu saja perkembangannya," tambahnya.
Terpisah, Ketua Tim Pemenangan Rudy Mas'ud, Andi Satya Adi Saputra, mengatakan semua persyaratan telah terpenuhi.
"Kami juga yakin bahwa memang kepemimpinan Rudy Mas'ud itu sangat sukses di periode pertama, ditandai juga dengan keberhasilan di pemilu tahun 2024 kemarin," ujar Andi Satya.
Keberhasilan Golkar Kaltim dalam Pemilu 2024 menjadi modal utama bagi Rudy Mas'ud untuk kembali memimpin. Meski demikian, Andi Satya menyatakan akan menyerahkan sepenuhnya proses kepada SC Partai Golkar.
(Sf/Rs)