Samarinda - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Samarinda, Asli Nuryadin, menyebut realisasi program Sekolah Rakyat (SR) berjalan pada Juli 2025 mendatang.

Meski sudah menunjukan progres yang terus berjalan, masih ada tahapan seleksi murid dan guru yang akan dilakukan oleh Dinas Sosial Kota Samarinda.

"Masih dalam proses, tapi ditargetkan Juli nanti sudah berjalan. Sementara dari Dinsos akan menseleksi murid dan guru," ujarnya, Rabu (4/6/2025).

Selain itu, ia juga menyampaikan, pada tahap angkatan pertama hanya menyerap 100 siswa untuk bersekolah pada program tersebut. Dari total keseluruh, nantinya akan terbagi menjadi 50 murid SMP dan sebagiannya lagi untuk sekolah SMA.

Sementara itu, proses seleksi guru dan kepala sekolah masih berada di bawah kewenangan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen).

"Kewenangan pemerintah kota hanya sebatas perekrutan murid saja, sedangkan guru dan kepala sekolah itu ranah kementerian," bebernya.

Untuk pembangunan gedung sekolah tersebut, dijelaskan Asli, akan berstandar tinggi dan menyediakan berbagai fasilitas bagi para murid selama bersekolah nanti." Mulai seragam, buku pelajaran hingga laptop akan diberikan secara gratis," tutupnya.

Untuk diketahui, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) saat ini adalah Abdul Mu'ti dikabarkan akan melakukan kunjungan ke Kota Samarinda pada 13 Juli mendatang. Hal ini dilakukan untuk memantau langsung progres SR yang akan dilangsungkan nantinya.

(Sf/Rs)