Bontang - Terminal tipe B Kota Bontang mulai dilakukan uji coba sejak Senin (1/12/2024). Admin terminal Diko Sanjaya mengatakan, pada hari pertama percobaan, jumlah penumpang langsung meningkat  dibandingkan saat masih beroperasi di terminal sementara.

Pada Minggu (1/12/2024) tercatat ada lima kali keberangkatan yang didominasi keberangkatan penumpang dengan tujuan Bontang- Samarinda. Dari total keberangkatan penumpang diperkirakan lebih dari 100 orang pada hari pertama percobaan. Sementara pada Selasa (2/12/2024) hingga pukul 12.46 sudah empat kali keberangkatan. Jadwal keberangkatan sendiri, dimulai dari jam 08.00-16.00 Wita.

Diko menjelaskan, saat masih beroperasi di terminal sementara, sangat jarang keberangkatan hingga lima kali. Pasalnya, cukup sulit untuk mendapatkan penumpang. 

“Kalau setelah masa libur panjang biasanya bisa sampai lima kali keberangakatan, tapi jarang bisa sebanyak itu,” ungkapnya.

Bahkan, saat masih di terminal sementara, keberangkatan sering dibatalkan karena tidak cukup penumpang. Atau harga tiket dinaikan agar tetap bisa memberangkatkan penumpang.

“Bus tidak mungkin berangkat kalau pendapatannya minus. Jadi terkadang harga dinaikan kalau penumpang tetap mau berangkat, tergantung kesepakatan sama supirnya” kata dia.

Salah satu penumpang yang hendak berangkat ke Samarinda, Cintya mengaku senang karena terminal yang baru sudah mulai digunakan. Pasalnya, lokasi terminal sementara terbilang cukup jauh dari wilayah kota.

“Kalau disini jadi lebih dekat dari rumah,” ujarnya.

Selain lebih dekat, ia merasa terminal yang baru juga jauh lebih nyaman setelah dilakukan renovasi. Sebagai seorang mahasiswi yang kerap melakukan mobilisasi menggunakan bus, pulang pergi Bontang-Samarinda, kenyamanan terminal salah satu hal yang penting menurutnya.

“Lebih nyaman juga sih tempat tunggunya, dan tidak kepanasan karena bangunannya bagus,” ucap Cintya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Bontang Tavip  Nugroho mengatakan, uji coba tersebut dilakukan dalam rangka persiapan soft opening. Saat ini, masih ada beberapa perbaikan yang masih dilakukan. Salah satunya seperti atap yang bocor.

“Masih ada pengerjaan finishing yang dilakukan kontraktor. Seperti, atap yang bocor. Tapi sebelum nataru kita usahakan sudah bisa soft opening,” pungkasnya.

Diketahui, pada masa uji coba tersebut, beberapa fasilitas akan dievaluasi. Seperti, ruang tunggu, area parkir, dan sistem pelayanan lainnya. Evaluasi tersebut diharapkan dapat menyempurnakan pelayanan sebelum terminal dioperasikan secara penuh.

(Sf/Rs)