Angin Segar, Lama Menunggu Akhirnya Gaji Guru Honorer di Berau Mulai Tersalurkan

    seputarfakta.com - Baiq Eliana -

    Seputar Kaltim

    25 April 2025 11:16 WIB

    Kepala Disdik Berau, Mardiatul Idalisah. (Foto: Baiq Eliana/seputarfakta.com)

    Tanjung Redeb - Setelah menanti cukup lama. akhirnya guru honorer di kabupaten Berau mendapatkan kabar gembira. Gaji honorer yang belum diterima selama beberapa bulan akhirnya kini tengah dalam proses penyaluran yang ditargetkan selesai pada akhir Mei 2025.

    Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Berau, Mardiatul Idalisah, menegaskan bahwa untuk gaji guru honorer yang sempat tertunda beberapa bulan kini sedang proses pembayaran. 

    Namun, penggajian belum bisa langsung merata ke seluruh guru honorer. Hal ini disebabkan oleh masih berlangsungnya proses pergeseran anggaran penggajian di masing-masing sekolah di Kabupaten Berau.

    "Sudah aman, mereka sedang proses pergeseran untuk penggajian. Bagi sekolah yang sudah pergeseran, boleh sudah memberikan gajinya," ujar Mardiatul Idalisah.

    Dirinya pun menjelaskan bahwa dana gaji para guru honorer tersebut bersumber dari dana Bantuan Operasional Satuan Pendidikan (BOSP) yang kemudian dialihkan untuk kebutuhan penggajian melalui skema Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA).

    "Hanya pertukaran, supaya kita tidak menyalahi regulasi. Ini kan sedang berprogres," katanya.

    Selain itu, Ia pun mememastikan bahwa pembayaran gaji guru honorer tersebut tidak lewat dari bulan mei. Ia pun menunjukan kepeduliannya kepada tenaga pengajar dengan berusaha memenuhi hak guru tersebut dengan cepat. Oleh karena itu, ia pun meminta para guru honorer untuk bersabar sebentar lagi.

    "Nanti kalau ada yang lambat dan lewat dari bulan Mei. Saya akan tanya kendalanya dimana, jadi insya Allah aman," tuturnya.

    Sementara itu, untuk jumlahnya kisaranya, dirinya mengakui tidak mengetahui secara pasti. hal itu disebabkan karena sekolah masing-masing lah yang lebih mengetahui. Sementara pihaknya hanya memenuhi hak para guru honorer yang selama ini tertunda.

    "Masih pergeseran tapi paling tidak lewat di bulan Mei. Mereka kan kerja dulu, baru di gaji ya. Jadi kalau dia yang kerja dari awal tahun itu hingga bulan Mei ini, berarti dia gajinya empat bulan," ujarnya.

    Idalisah pun sangat menyadari bahwa sosok seorang guru sangat penting bagi dunia pendidikan. oleh sebab itu, ia pun berharap bahwa guru-guru yang ada dapat terus menjalankan tugasnya dengan dedikasi tinggi dan jangan sampai bosan dalam mengajar anak-anak untuk menciptakan Indonesia emas.

    "Dalam proses belajar-mengajar, guru itu sangat penting dan di butuhkan, tidak boleh kosong. Jadi tolong bersabar," tandasnya.

    (Sf/Rs)

    Tim Editorial

    Connect With Us

    Copyright @ 2023 seputarfakta.com.
    All right reserved

    Kategori

    Informasi

    Angin Segar, Lama Menunggu Akhirnya Gaji Guru Honorer di Berau Mulai Tersalurkan

    seputarfakta.com - Baiq Eliana -

    Seputar Kaltim

    25 April 2025 11:16 WIB

    Kepala Disdik Berau, Mardiatul Idalisah. (Foto: Baiq Eliana/seputarfakta.com)

    Tanjung Redeb - Setelah menanti cukup lama. akhirnya guru honorer di kabupaten Berau mendapatkan kabar gembira. Gaji honorer yang belum diterima selama beberapa bulan akhirnya kini tengah dalam proses penyaluran yang ditargetkan selesai pada akhir Mei 2025.

    Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Berau, Mardiatul Idalisah, menegaskan bahwa untuk gaji guru honorer yang sempat tertunda beberapa bulan kini sedang proses pembayaran. 

    Namun, penggajian belum bisa langsung merata ke seluruh guru honorer. Hal ini disebabkan oleh masih berlangsungnya proses pergeseran anggaran penggajian di masing-masing sekolah di Kabupaten Berau.

    "Sudah aman, mereka sedang proses pergeseran untuk penggajian. Bagi sekolah yang sudah pergeseran, boleh sudah memberikan gajinya," ujar Mardiatul Idalisah.

    Dirinya pun menjelaskan bahwa dana gaji para guru honorer tersebut bersumber dari dana Bantuan Operasional Satuan Pendidikan (BOSP) yang kemudian dialihkan untuk kebutuhan penggajian melalui skema Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA).

    "Hanya pertukaran, supaya kita tidak menyalahi regulasi. Ini kan sedang berprogres," katanya.

    Selain itu, Ia pun mememastikan bahwa pembayaran gaji guru honorer tersebut tidak lewat dari bulan mei. Ia pun menunjukan kepeduliannya kepada tenaga pengajar dengan berusaha memenuhi hak guru tersebut dengan cepat. Oleh karena itu, ia pun meminta para guru honorer untuk bersabar sebentar lagi.

    "Nanti kalau ada yang lambat dan lewat dari bulan Mei. Saya akan tanya kendalanya dimana, jadi insya Allah aman," tuturnya.

    Sementara itu, untuk jumlahnya kisaranya, dirinya mengakui tidak mengetahui secara pasti. hal itu disebabkan karena sekolah masing-masing lah yang lebih mengetahui. Sementara pihaknya hanya memenuhi hak para guru honorer yang selama ini tertunda.

    "Masih pergeseran tapi paling tidak lewat di bulan Mei. Mereka kan kerja dulu, baru di gaji ya. Jadi kalau dia yang kerja dari awal tahun itu hingga bulan Mei ini, berarti dia gajinya empat bulan," ujarnya.

    Idalisah pun sangat menyadari bahwa sosok seorang guru sangat penting bagi dunia pendidikan. oleh sebab itu, ia pun berharap bahwa guru-guru yang ada dapat terus menjalankan tugasnya dengan dedikasi tinggi dan jangan sampai bosan dalam mengajar anak-anak untuk menciptakan Indonesia emas.

    "Dalam proses belajar-mengajar, guru itu sangat penting dan di butuhkan, tidak boleh kosong. Jadi tolong bersabar," tandasnya.

    (Sf/Rs)