Cari disini...
Seputarfakta.com - Baiq Eliana -
Seputar Kaltim
Sekda Berau, M Said. (Foto:Baiq Eliana/seputarfakta.com)
Tanjung Redeb - Sekretaris Daerah (Sekda) Berau, M Said menyampaikan bahwa Pengisi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) di dua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Berau masih menunggu persetujuan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
"Kalau untuk dua jabatan yang di Dinas Perikanan (Diskan) Berau dan Dinas Permukiman (Perkim) Berau, tahapan sudah selesai," tegas M Said.
Ia pun menyebut untuk pelantikan dan rotasi jabatan saat ini dibatasi oleh aturan yang melarang mutasi enam bulan sebelum dan sesudah pelantikan kepala daerah.
"Pada prinsipnya kalau untuk tahapan sudah selesai, cuma memang karena ini masih masa yang ditentukan, enam bulan setelah pelantikan baru boleh melakukan pelantikan atau rotasi dan mutasi, makanya kita masih menunggu itu. Tapi insya Allah tahapan itu kami persiapkan," ujarnya.
Sementara itu, dirinya juga mengatakan bahwa saat ini untuk formasi yang kosong tersebut sementara diisi oleh Pelaksana Tugas (Plt). Namun untuk nama calon pun telah ditetapkan menjadi tiga besar untuk masing-masing OPD tersebut.
"Kami berharap segera bisa diisi secara definitif. Kami hanya tinggal menunggu persetujuan dari Kemendagri," tuturnya.
Ia mengatakan meskipun masa pembatasan pelantikan akan berakhir pada Oktober 2025, pihaknya akan berupaya agar proses tersebut dapat dipercepat. Namun tetap disesuaikan dengan peraturan yang berlaku.
"Untuk Disperkim, tiga besar yang lolos adalah Pak Ismiyanto, Pak Muliadi dan satu nama lagi saya lupa. Sedangkan untuk Dinas Perikanan, ada Pak Majid, Bu Dewi Rosita dan satunya saya lupa juga tapi kemungkinan satunya Pak Desmos," katanya.
Terakhir, Said pun menegaskan para kandidat yang lolos ke tiga besar tersebut adalah mereka yang telah melewati seluruh tahapan seleksi. Namun, ia juga mengatakan bahwa penting juga saran atau masukan dari bupati dan wakil bupati terkait penetapan pejabat definitif.
"Kita berharap orang yang terpilih nanti yang mampu mengemban amanah itu profesional dalam bekerja dan loyal terhadap pimpinan," tandasnya.
(Sf/Rs)
Tim Editorial
Cari disini...
Seputarfakta.com - Baiq Eliana -
Seputar Kaltim
Sekda Berau, M Said. (Foto:Baiq Eliana/seputarfakta.com)
Tanjung Redeb - Sekretaris Daerah (Sekda) Berau, M Said menyampaikan bahwa Pengisi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) di dua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Berau masih menunggu persetujuan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
"Kalau untuk dua jabatan yang di Dinas Perikanan (Diskan) Berau dan Dinas Permukiman (Perkim) Berau, tahapan sudah selesai," tegas M Said.
Ia pun menyebut untuk pelantikan dan rotasi jabatan saat ini dibatasi oleh aturan yang melarang mutasi enam bulan sebelum dan sesudah pelantikan kepala daerah.
"Pada prinsipnya kalau untuk tahapan sudah selesai, cuma memang karena ini masih masa yang ditentukan, enam bulan setelah pelantikan baru boleh melakukan pelantikan atau rotasi dan mutasi, makanya kita masih menunggu itu. Tapi insya Allah tahapan itu kami persiapkan," ujarnya.
Sementara itu, dirinya juga mengatakan bahwa saat ini untuk formasi yang kosong tersebut sementara diisi oleh Pelaksana Tugas (Plt). Namun untuk nama calon pun telah ditetapkan menjadi tiga besar untuk masing-masing OPD tersebut.
"Kami berharap segera bisa diisi secara definitif. Kami hanya tinggal menunggu persetujuan dari Kemendagri," tuturnya.
Ia mengatakan meskipun masa pembatasan pelantikan akan berakhir pada Oktober 2025, pihaknya akan berupaya agar proses tersebut dapat dipercepat. Namun tetap disesuaikan dengan peraturan yang berlaku.
"Untuk Disperkim, tiga besar yang lolos adalah Pak Ismiyanto, Pak Muliadi dan satu nama lagi saya lupa. Sedangkan untuk Dinas Perikanan, ada Pak Majid, Bu Dewi Rosita dan satunya saya lupa juga tapi kemungkinan satunya Pak Desmos," katanya.
Terakhir, Said pun menegaskan para kandidat yang lolos ke tiga besar tersebut adalah mereka yang telah melewati seluruh tahapan seleksi. Namun, ia juga mengatakan bahwa penting juga saran atau masukan dari bupati dan wakil bupati terkait penetapan pejabat definitif.
"Kita berharap orang yang terpilih nanti yang mampu mengemban amanah itu profesional dalam bekerja dan loyal terhadap pimpinan," tandasnya.
(Sf/Rs)