2 Kelompok Nelayan di Paser Berseteru, Satpolairud Fasilitasi Jalan Damai

    Seputarfakta.com - Padliannor  -

    Seputar Kaltim

    15 Juli 2025 12:44 WIB

    Giat Mediasi Problem Solving Antar Kelompok Nelayan (Foto: Humas Polres Paser)

    Tana Paser - Satuan Polisi Perairan dan Udara (Satpolairud) Polres Paser melaksanakan mediasi problem solving guna menyelesaikan perselisihan antarkelompok nelayan. 

    Mediasi berlangsung di Mako Satpolairud Polres Paser dan dipimpin langsung oleh Kasat Polaitud, Iptu Andi Ferial Junaedy bersama personel, perwakilan Dinas Perikanan Paser serta aparatur desa setempat. 

    Permasalahan berawal dari perselisihan yang terjadi antara nelayan Desa Muara Adang, Kecamatan Longikis dan Desa Harapan Baru, Kecamatan Kuaro. Alasannya karena penggunaan alat tangkap ikan rakang dan renggek yang digunakan di lokasi dan waktu yang sama. 

    "Kami mengutamakan untuk menggunakan pendekatan preventif dan solutif untuk menyelesaikan perselisihan masyarakat nelayan," kata Andi, Selasa (15/7/2025). 

    Pihaknya menggunakan pendekatan yang humanis dan dialogis kepada kelompok yang berselisih akhirnya dapat menyelesaikan permasalahan dan bersepakat untuk tidak mengulangi konflik serupa. 

    Pihak desa setempat juga bersedia untuk berperan aktif memberikan edukasi kepada kelompok nelayan terkait pentingnya menjaga komunikasi dan toleransi pada aktivitas di laut. 

    "Giat ini merupakan bagian dari tugas binmas guna menjaga kondusifitas di wilayah pesisir," tambahnya. 

    Sementara pihak Dinas Perikanan juga akan menindaklanjuti laporan ini kepada pimpinan daerah dan provinsi guna mencari solusi regulatif yang dapat mencegah terjadinya konflik serupa.

    (Sf/Lo)

    Tim Editorial

    Connect With Us

    Copyright @ 2023 seputarfakta.com.
    All right reserved

    Kategori

    Informasi

    2 Kelompok Nelayan di Paser Berseteru, Satpolairud Fasilitasi Jalan Damai

    Seputarfakta.com - Padliannor  -

    Seputar Kaltim

    15 Juli 2025 12:44 WIB

    Giat Mediasi Problem Solving Antar Kelompok Nelayan (Foto: Humas Polres Paser)

    Tana Paser - Satuan Polisi Perairan dan Udara (Satpolairud) Polres Paser melaksanakan mediasi problem solving guna menyelesaikan perselisihan antarkelompok nelayan. 

    Mediasi berlangsung di Mako Satpolairud Polres Paser dan dipimpin langsung oleh Kasat Polaitud, Iptu Andi Ferial Junaedy bersama personel, perwakilan Dinas Perikanan Paser serta aparatur desa setempat. 

    Permasalahan berawal dari perselisihan yang terjadi antara nelayan Desa Muara Adang, Kecamatan Longikis dan Desa Harapan Baru, Kecamatan Kuaro. Alasannya karena penggunaan alat tangkap ikan rakang dan renggek yang digunakan di lokasi dan waktu yang sama. 

    "Kami mengutamakan untuk menggunakan pendekatan preventif dan solutif untuk menyelesaikan perselisihan masyarakat nelayan," kata Andi, Selasa (15/7/2025). 

    Pihaknya menggunakan pendekatan yang humanis dan dialogis kepada kelompok yang berselisih akhirnya dapat menyelesaikan permasalahan dan bersepakat untuk tidak mengulangi konflik serupa. 

    Pihak desa setempat juga bersedia untuk berperan aktif memberikan edukasi kepada kelompok nelayan terkait pentingnya menjaga komunikasi dan toleransi pada aktivitas di laut. 

    "Giat ini merupakan bagian dari tugas binmas guna menjaga kondusifitas di wilayah pesisir," tambahnya. 

    Sementara pihak Dinas Perikanan juga akan menindaklanjuti laporan ini kepada pimpinan daerah dan provinsi guna mencari solusi regulatif yang dapat mencegah terjadinya konflik serupa.

    (Sf/Lo)