Tanjung Redeb - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau terus memfokuskan pembangunan infrastruktur sebagai bagian utama dalam strategi pengembangan berbagai sektor salah satunya sektor pariwisata.

Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas pun menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam mempercepat transisi ekonomi dari ketergantungan pada sumber daya alam menuju sektor pariwisata yang berkelanjutan.

"Kita sedang dalam masa transisi dari sektor sumber daya alam menuju pariwisata. Maka sudah selayaknya infrastruktur menjadi fokus utama, agar wisatawan lebih mudah berkunjung dan masyarakat juga lebih mudah beraktivitas," ujar Bupati

Oleh karena itu, dirinya pun menekankan bahwa pembangunan infrastruktur seperti jalan, perumahan, dan permukiman sangat penting untuk mempermudah akses menuju lokasi wisata serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Ia mengatakan bahwa Pemkab Berau juga telah berkomitmen menyediakan rumah layak huni bagi masyarakat kurang mampu yang mana upaya itu dilakukan sebagai bagian dari program pengentasan kemiskinan di daerah Berau.

"Kami berkomitmen menyediakan rumah layak huni bagi masyarakat tidak mampu sebagai bagian dari program pengentasan kemiskinan," lanjutnya

Dirinya pun menyebut bahwa saat ini Kabupaten Berau memiliki 225 destinasi wisata yang terdiri dari 159 destinasi wisata alam, 39 destinasi wisata budaya, 57 destinasi wisata buatan. 

Selain itu, ia juga mengatakan bahwa terdapat 18 desa wisata aktif yang terus dikembangkan melalui berbagai program kolaboratif.

Sri pun menegaskan bahwa Pemkab juga terus mengoptimalkan potensi wisata berbasis alam, contohnya wisata mangrove yang ada di Teluk Semanting serta Kampung Lotan di Long Beliung. Menurutnya, langkah ini sejalan dengan upaya meningkatkan ekonomi masyarakat melalui pengembangan usaha lokal berbasis pariwisata dan kearifan budaya setempat.

"Melalui penguatan infrastruktur dan pengembangan pariwisata lokal, kami Pemkab Berau menargetkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif, berkelanjutan, dan berbasis potensi daerah," tandasnya. (Adv)

(Sf/Rs)