Behempas Rotan, Olahraga Tradisional Dayak yang Masih Populer di Kalangan Pemuda

    Seputarfakta.com - Muhammad Anshori -

    Olahraga

    01 Juni 2024 04:15 WIB

    Pertunjukan Olahraga Tradisional, Behempan Rotan yang dilakukan oleh pemuda Desa Bensamar. (Foto:M.anshori/Seoutarfakta.com)

    Tenggarong - Salah satu olahraga tradisional (Oltrad) yang masih populer di kalangan pemuda adalah olahraga Behempas Rotan.

    Olahraga Tradisional ini biasanya ditampilkan saat even daerah, seperti Hari Ulang Tahun (HUT), kegiatan festival seni dan budaya lainnya.

    Ketua Adat Desa Bensamar, Semain mengatakan Behempas merupakan olahraga asli Suku Benuaq dan Tunjung yang diturunkan kepada anak laki-laki saat memasuki usia remaja.

    “Itu dilakukan karena hidup di zaman dulu, orang Dayak sering perang Suku dan itu diturunkan ke anak laki-laki secara terus menerus hingga sekarang,” kata Semain Sabtu (1/6/2024).

    Ia menyebut setiap laki-laki yang memasuki usia remaja dituntut memiliki ketangkasan dalam membela diri, sehingga Behempas merupakan hal yang wajib bagi mereka untuk di pelajari.

    “Behempas ini juga dilakukan dalam setiap upacara adat seperti acara adat kematian, acara adat belian dan lain-lain. Makanya di jadikan olahraga tradisional karena merupakan warisan budaya asli Dayak,” sebutnya.

    Semain menjelaskan olahraga ini menggunakan bahan dari rotan, mulai dari pelindung hingga mandau yang digantikan sebatang rotan untuk melumpuhkan musuh.

    “Yang dilatih di olahraga ini adalah kecepatan, cara bertahan bertahan dan menyerang. Cara mainnya itu menghempaskan rotan ke bagian belakang badan lawan, tak boleh mengenai kepala dan tak boleh menggunakan kaki untuk menendang lawan," jelas Semain.

    Dalam pelaksanaan olahraga Behempas dipandu seorang wasit dan ada ronde, serta jeda waktu untuk istirahat.

    Behempas pada umumnya dilaksanakan di tanah lapang untuk menciptakan kedekatkan dan dapat dinikmati langsung semua masyarakat.

    "Maksud dari olahraga Behempas ini juga meningkatkan jiwa ksatria dan keberanian para pemuda," tutupnya.

    (Sf/By)

    Tim Editorial

    Connect With Us

    Copyright @ 2023 seputarfakta.com.
    All right reserved

    Kategori

    Informasi

    Behempas Rotan, Olahraga Tradisional Dayak yang Masih Populer di Kalangan Pemuda

    Seputarfakta.com - Muhammad Anshori -

    Olahraga

    01 Juni 2024 04:15 WIB

    Pertunjukan Olahraga Tradisional, Behempan Rotan yang dilakukan oleh pemuda Desa Bensamar. (Foto:M.anshori/Seoutarfakta.com)

    Tenggarong - Salah satu olahraga tradisional (Oltrad) yang masih populer di kalangan pemuda adalah olahraga Behempas Rotan.

    Olahraga Tradisional ini biasanya ditampilkan saat even daerah, seperti Hari Ulang Tahun (HUT), kegiatan festival seni dan budaya lainnya.

    Ketua Adat Desa Bensamar, Semain mengatakan Behempas merupakan olahraga asli Suku Benuaq dan Tunjung yang diturunkan kepada anak laki-laki saat memasuki usia remaja.

    “Itu dilakukan karena hidup di zaman dulu, orang Dayak sering perang Suku dan itu diturunkan ke anak laki-laki secara terus menerus hingga sekarang,” kata Semain Sabtu (1/6/2024).

    Ia menyebut setiap laki-laki yang memasuki usia remaja dituntut memiliki ketangkasan dalam membela diri, sehingga Behempas merupakan hal yang wajib bagi mereka untuk di pelajari.

    “Behempas ini juga dilakukan dalam setiap upacara adat seperti acara adat kematian, acara adat belian dan lain-lain. Makanya di jadikan olahraga tradisional karena merupakan warisan budaya asli Dayak,” sebutnya.

    Semain menjelaskan olahraga ini menggunakan bahan dari rotan, mulai dari pelindung hingga mandau yang digantikan sebatang rotan untuk melumpuhkan musuh.

    “Yang dilatih di olahraga ini adalah kecepatan, cara bertahan bertahan dan menyerang. Cara mainnya itu menghempaskan rotan ke bagian belakang badan lawan, tak boleh mengenai kepala dan tak boleh menggunakan kaki untuk menendang lawan," jelas Semain.

    Dalam pelaksanaan olahraga Behempas dipandu seorang wasit dan ada ronde, serta jeda waktu untuk istirahat.

    Behempas pada umumnya dilaksanakan di tanah lapang untuk menciptakan kedekatkan dan dapat dinikmati langsung semua masyarakat.

    "Maksud dari olahraga Behempas ini juga meningkatkan jiwa ksatria dan keberanian para pemuda," tutupnya.

    (Sf/By)