Cari disini...
Seputarfakta.com - Umar Daud -
DPRD Kota Samarinda
Ketua Komisi I DRD Kota Samarinda, Samri Shaputra (Foto : Umar Daud/Seputarfakta.com)
Samarinda - Penutupan akses jalan di Perumahan STV Batu Cermin RT. 05 Kelurahan Sempaja Utara mencuat. Bahkan, persoalan ini sampai terdengar oleh DPRD Kota Samarinda.
Belakangan persoalan ini timbul disebabkan oleh ahli waris lahan menutup akses jalan tersebut. Hal ini dilatari belum selesainya pembayaran tanah oleh pihak developer yang menangani perumahan di sana.
Sehingga akses jalan yang mulanya digunakan oleh masyarakat tidak bisa dilalui karena ditutup oleh pemilik lahan tersebut.
Dengan demikian, DPRD Kota Samarinda memfasilitasi seluruh pihak terkait melalui Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang dilangsungkan di Gedung Sekretariat DPRD Kota Samarinda pada Kamis (11/9/2025).
Ketua Komisi I DPRD Kota Samarinda, Samri Shaputra, menegaskan, masalah penutupan akses jalan disebabkan ahli waris yang mengklaim bahwa lahan belum dibebaskan oleh pihak developer.
Warga yang merasa dirugikan, lanjut Samri, membuat laporan ke DPRD untuk menengahi persoalan penutupan akses jalan yang digunakan masyarakat sehari-hari.
"Masyarakat merasa dibohong, ketika beli rumah ada akses jalan masuk, lambat laun ada pemilik lahan mengklaim kalau belum dibayarkan oleh pihak developer," ungkap Samri kepada awak media.
"Ini lah dasarnya kenapa mereka (warga) datang mengadu ke sini untuk mencari solusi," sambungnya.
Sebelumnya, kata dia, persoalan penutupan akses jalan ini sempat dilakukan pertemuan yang difasilitasi oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda.
Dia bilang, Pemkot bersedia untuk mengambil alih lahan atau melakukan pembebasan lahan agar permasalahan tersebut tidak berlarut-larut.
"Tempo hari, kata warga Pemkot pernah ke lokasi dan berjanji akan membantu dalam hal pembebasan lahan," terangnya.
Karena itu, pihak legislatif berinisiatif akan melakukan koordinasi dengan Pemkot guna menyelesaikan persoalan penutupan akses jalan di Perumahan STV Batu Cermin nantinya.
"Nanti Pemkot akan kita panggil, kita konfirmasi terkait permasalan ini," tutupnya. (Adv)
(Sf/Rs)
Tim Editorial
Cari disini...
Seputarfakta.com - Umar Daud -
DPRD Kota Samarinda
Ketua Komisi I DRD Kota Samarinda, Samri Shaputra (Foto : Umar Daud/Seputarfakta.com)
Samarinda - Penutupan akses jalan di Perumahan STV Batu Cermin RT. 05 Kelurahan Sempaja Utara mencuat. Bahkan, persoalan ini sampai terdengar oleh DPRD Kota Samarinda.
Belakangan persoalan ini timbul disebabkan oleh ahli waris lahan menutup akses jalan tersebut. Hal ini dilatari belum selesainya pembayaran tanah oleh pihak developer yang menangani perumahan di sana.
Sehingga akses jalan yang mulanya digunakan oleh masyarakat tidak bisa dilalui karena ditutup oleh pemilik lahan tersebut.
Dengan demikian, DPRD Kota Samarinda memfasilitasi seluruh pihak terkait melalui Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang dilangsungkan di Gedung Sekretariat DPRD Kota Samarinda pada Kamis (11/9/2025).
Ketua Komisi I DPRD Kota Samarinda, Samri Shaputra, menegaskan, masalah penutupan akses jalan disebabkan ahli waris yang mengklaim bahwa lahan belum dibebaskan oleh pihak developer.
Warga yang merasa dirugikan, lanjut Samri, membuat laporan ke DPRD untuk menengahi persoalan penutupan akses jalan yang digunakan masyarakat sehari-hari.
"Masyarakat merasa dibohong, ketika beli rumah ada akses jalan masuk, lambat laun ada pemilik lahan mengklaim kalau belum dibayarkan oleh pihak developer," ungkap Samri kepada awak media.
"Ini lah dasarnya kenapa mereka (warga) datang mengadu ke sini untuk mencari solusi," sambungnya.
Sebelumnya, kata dia, persoalan penutupan akses jalan ini sempat dilakukan pertemuan yang difasilitasi oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda.
Dia bilang, Pemkot bersedia untuk mengambil alih lahan atau melakukan pembebasan lahan agar permasalahan tersebut tidak berlarut-larut.
"Tempo hari, kata warga Pemkot pernah ke lokasi dan berjanji akan membantu dalam hal pembebasan lahan," terangnya.
Karena itu, pihak legislatif berinisiatif akan melakukan koordinasi dengan Pemkot guna menyelesaikan persoalan penutupan akses jalan di Perumahan STV Batu Cermin nantinya.
"Nanti Pemkot akan kita panggil, kita konfirmasi terkait permasalan ini," tutupnya. (Adv)
(Sf/Rs)