Diskominfo Kabupaten Kutai Kartanegara

    Komitmen Wabup Kukar, Sisa Beasiswa Kukar Idaman Dibayar di APBD Perubahan

    Seputarfakta.com - Muhammad Anshori -

    Diskominfo Kabupaten Kutai Kartanegara

    14 Agustus 2025 12:04 WIB

    Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin duduk bersama berdiskusi dengan para Mahasiswa Unikarta. (Foto:M.Anshori/Seputarfakta.com)

    Tenggarong - Wakil Bupati (Wabup) Kutai Kartanegara (Kukar), Rendi Solihin berkomitmen akan tetap membayar sisa Beasiswa Kukar Idaman kepada peserta yang telah lolos verifikasi.

    "Alhamdulillah kami menyambut baik orasi-orasi dari mahasiswa dan ini menambah semangat kita semua untuk berbenah, memang kita harus melakukan evaluasi terhadap kinerja keseluruhan di pemerintahan," kata Rendi Solihin, Kamis (14/8/2025).

    Ia mengungkap jumlah pendaftar mencapai 9.000 orang, angka ini juga yang paling banyak sepanjang sejarah Beasiswa Kukar Idaman, yakni 4.500 peserta.

    "Totalnya 4.500 lebih yang menjadi penerima dan memang diawal kemarin sempat terjadi miskomunikasi terkait anggaran yang ditetapkan," ujarnya. 

    Rendi menjelaskan Pemkab Kukar telah menyediakan anggaran kurang lebih Rp8 miliar, tetapi nominal tersebut tidak cukup untuk membayar penuh jumlah kuota 4.500 peserta yang lolos verifikasi. 

    "Kebijakan ini harus kita ambil, kita pemerintah daerah berkomitmen memfasilitasi peserta yang lolos, jadi harus melakukan kebijakan tambahan," jelasnya. 

    Rendi mengaku pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Bupati Kukar, Aulia Rahman Basri dan OPD terkait soal kekurangan yang harus ditutupi agar semua peserta mendapatkan haknya. 

    Kata dia, pembayaran akan dilakukan dua tahap, total nominal yang diterima mahasiswa tetap sama dengan tahun sebelumnya.

    “Tahap pertama Rp1,6 Juta, jadi sisanya Rp3,4 juta akan dibayarkan setelah Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan disahkan. Totalnya tetap sama untuk semua jenjang SMA, S1, S2, serta S3,” sebutnya. 

    Pemkab Kukar memastikan pencairan tahap kedua berjalan tepat waktu. Pihaknya juga meminta kepada mahasiswa agar dapat memahami kondisi keterbatasan anggaran murni. 

    "Dengan antusiasme pendaftar yang lolos verifikasi sebanyak itu, kami akan tuntaskan nanti di anggaran perubahan sisa," tutup Rendi. (Adv)

    (Sf/Lo)

    Tim Editorial

    Connect With Us

    Copyright @ 2023 seputarfakta.com.
    All right reserved

    Kategori

    Informasi

    Diskominfo Kabupaten Kutai Kartanegara

    Komitmen Wabup Kukar, Sisa Beasiswa Kukar Idaman Dibayar di APBD Perubahan

    Seputarfakta.com - Muhammad Anshori -

    Diskominfo Kabupaten Kutai Kartanegara

    14 Agustus 2025 12:04 WIB

    Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin duduk bersama berdiskusi dengan para Mahasiswa Unikarta. (Foto:M.Anshori/Seputarfakta.com)

    Tenggarong - Wakil Bupati (Wabup) Kutai Kartanegara (Kukar), Rendi Solihin berkomitmen akan tetap membayar sisa Beasiswa Kukar Idaman kepada peserta yang telah lolos verifikasi.

    "Alhamdulillah kami menyambut baik orasi-orasi dari mahasiswa dan ini menambah semangat kita semua untuk berbenah, memang kita harus melakukan evaluasi terhadap kinerja keseluruhan di pemerintahan," kata Rendi Solihin, Kamis (14/8/2025).

    Ia mengungkap jumlah pendaftar mencapai 9.000 orang, angka ini juga yang paling banyak sepanjang sejarah Beasiswa Kukar Idaman, yakni 4.500 peserta.

    "Totalnya 4.500 lebih yang menjadi penerima dan memang diawal kemarin sempat terjadi miskomunikasi terkait anggaran yang ditetapkan," ujarnya. 

    Rendi menjelaskan Pemkab Kukar telah menyediakan anggaran kurang lebih Rp8 miliar, tetapi nominal tersebut tidak cukup untuk membayar penuh jumlah kuota 4.500 peserta yang lolos verifikasi. 

    "Kebijakan ini harus kita ambil, kita pemerintah daerah berkomitmen memfasilitasi peserta yang lolos, jadi harus melakukan kebijakan tambahan," jelasnya. 

    Rendi mengaku pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Bupati Kukar, Aulia Rahman Basri dan OPD terkait soal kekurangan yang harus ditutupi agar semua peserta mendapatkan haknya. 

    Kata dia, pembayaran akan dilakukan dua tahap, total nominal yang diterima mahasiswa tetap sama dengan tahun sebelumnya.

    “Tahap pertama Rp1,6 Juta, jadi sisanya Rp3,4 juta akan dibayarkan setelah Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan disahkan. Totalnya tetap sama untuk semua jenjang SMA, S1, S2, serta S3,” sebutnya. 

    Pemkab Kukar memastikan pencairan tahap kedua berjalan tepat waktu. Pihaknya juga meminta kepada mahasiswa agar dapat memahami kondisi keterbatasan anggaran murni. 

    "Dengan antusiasme pendaftar yang lolos verifikasi sebanyak itu, kami akan tuntaskan nanti di anggaran perubahan sisa," tutup Rendi. (Adv)

    (Sf/Lo)