Samarinda - Dalam Acara Puncak Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 langsung dihadiri oleh Ibu Wakil Presiden RI, Selvi Ananda.

Acara yang besar ini dilaksanakan di Convention Hall Sempaja, Samarinda, pada Selasa (8/7/2025). 

Dalam kesempatan tersebut, Selvi Ananda mendorong seluruh kader PKK di setiap provinsi, kabupaten, dan kota untuk lebih aktif serta mengoptimalkan program kerja PKK sebagai bentuk pengabdian nyata kepada bangsa.

Ribuan kader PKK dari Sabang hingga Merauke tampak memadati acara puncak HKG tersebut, menunjukkan antusiasme dan semangat kebersamaan yang tinggi. 

Selvi Ananda mengungkapkan rasa syukurnya atas kehadiran para kader dari seluruh pelosok Indonesia. 

"Kita bersyukur karena kader dari seluruh Indonesia bisa hadir di sini. Semangat seperti inilah yang harus kita contoh dari para kader," ujarnya.

Dalam momen istimewa ini, penghargaan turut diberikan kepada kader-kader terbaik yang telah mendedikasikan puluhan tahun hidupnya untuk PKK. Selvi Ananda mengapresiasi pengabdian luar biasa ini. 

"Bahkan ada yang sudah mengabdi selama 44 dan 45 tahun. Itu artinya, separuh dari usianya telah didedikasikan untuk PKK," tegasnya.

Lebih lanjut, Selvi Ananda juga membahas mengenai 10 Program Pokok PKK yang mencakup berbagai aspek kehidupan, mulai dari ekonomi, pendidikan karakter, pola asuh, kesehatan, dan banyak lagi. 

Ia menegaskan bahwa PKK adalah mitra strategis pemerintah yang harus selalu sejalan dengan visi, misi, dan program-program yang dijalankan. 

"PKK menjadi mitra strategis pemerintah yang harus sejalan dengan visi dan misi, serta program pemerintah. Kita membantu memaksimalkan capaian program-program tersebut," tutur Selvi.

Senada dengan Selvi Ananda, Ketua Umum TP-PKK Pusat, Tri Tito Karnavian, juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para kader PKK atas dedikasi dan pengabdian mereka kepada masyarakat selama ini. 

Tri Tito Karnavian menyebut bahwa kader PKK adalah ujung tombak perubahan sosial.

Melalui implementasi 10 Program Pokok PKK, para kader telah membuktikan bahwa gerakan ini bukan hanya sekadar organisasi, melainkan sebuah kekuatan nyata yang mampu mendorong kemajuan, meningkatkan kesejahteraan, serta menanamkan nilai-nilai luhur di tengah masyarakat.

"Saya tahu perjuangan ini tidak mudah. Banyak tantangan, keterbatasan, bahkan pengorbanan waktu dan tenaga. Namun, semangat Ibu-ibu tidak pernah padam. Justru dari ketulusan inilah PKK terus tumbuh dan dipercaya," tutup Tri Tito Karnavian. (Adv)

(Sf/Rs)