Diskominfo Provinsi Kalimantan Timur

    Genjot Ketahanan Pangan, Wagub Kaltim Beberkan Bakal Terima Bantuan Alsintan dan Percepatan Koperasi Merah Putih

    Seputarfakta.com - Maulana -

    Diskominfo Provinsi Kalimantan Timur

    23 Mei 2025 12:44 WIB

    Wakil Gubernur Kalimantan Timur, Seno Aji saat diwawancarai. (Foto: Maulana/Seputarfakta.com)

    Samarinda - Kalimantan Timur (Kaltim) mendapat sorotan serius dari Kementerian Pertanian (Kementan) dalam upaya penguatan ketahanan pangan. 

    Bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) dalam jumlah besar siap digelontorkan, diiringi percepatan pembentukan Koperasi Merah Putih yang diharapkan rampung total pada akhir Juni mendatang.

    Wakil Gubernur Kaltim, Seno Aji, menyampaikan bahwa Kementan akan segera mendistribusikan sejumlah besar alsintan untuk mendukung program ketahanan pangan.

    "Jumlah alsintan yang akan dikirim ke Kaltim cukup banyak, dan pengirimannya akan dilakukan secepat mungkin," ujar Seno Aji usai pertemuan dengan perwakilan Kementan di Kantor Gubernur, Samarinda, pada Jum’at (23/5/2025).

    Selain bantuan alsintan, fokus utama Kementan adalah percepatan pembentukan Koperasi Merah Putih di seluruh Kalimantan, dengan Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) sebagai ketua harian wilayah tersebut. 

    Besok, Wamentan dijadwalkan hadir bersama Wakil Menteri Koordinator (Wamenko) di Samarinda untuk memastikan seluruh musyawarah desa (musdes) terkait Koperasi Merah Putih selesai paling lambat 30 Mei.

    Meski demikian, proses pembentukan Koperasi Merah Putih ini bukan tanpa hambatan. Seno Aji menjelaskan, kondisi geografis Kaltim yang luas dan berjauhan menjadi kendala utama. 

    Pihaknya telah mengajukan permohonan bantuan kader petani muda untuk mempercepat proses, khususnya di wilayah Mahakam Ulu (Mahulu) dan Kutai Barat.

    Kendala lain muncul di Mahulu, di mana pelaksanaan musdes harus menunggu selesainya Pemungutan Suara Ulang (PSU). 

    Namun, koordinasi intensif telah dilakukan dengan Sekretaris Daerah Mahulu untuk memastikan musdes dapat dipercepat setelah PSU rampung, demi memenuhi target 30 Mei.

    Tenaga Ahli Menteri Pertanian RI, Suroyo, yang fokus pada wilayah Kaltim, mengungkapkan optimisme serupa. 

    "Per hari ini itu baru terbentuk sekitar 18 persen. Ini masih ada PR lagi untuk pembentukan sampai dengan di akhir Mei," kata Suroyo. 

    Namun, ia yakin dengan dukungan Pemprov Kaltim, persentase pembentukan koperasi bisa mencapai di atas 80 persen pada akhir Mei. 

    "Kami optimis sampai di akhir Mei ini di Kalimantan Timur bisa di atas 80 persen terbentuknya," tambahnya.

    Suroyo sangat mengapresiasi persiapan Pemprov Kaltim yang dinilainya sangat baik. 

    "Besok jam 2 siang itu seluruh kepala desa, seluruh camat itu dihadirkan untuk langsung bertemu dengan Wakil Menteri Kooperasi dan juga Wakil Menteri Pertanian," ujarnya. 

    Pertemuan yang akan digelar di kantor gubernur ini diharapkan mampu menyatukan seluruh pemangku kebijakan dan mempercepat pembentukan Koperasi Merah Putih.

    "Ini sungguh luar biasa sekali karena seluruh pemangku kebijakan hadir, dan insyaallah setelah rapat besok kita optimis minggu depan itu 100 persen sudah terbentuk semua Koperasi Merah Putih di Kalimantan Timur," pungkas Suroyo. (Adv)

    (Sf/Rs)

    Tim Editorial

    Connect With Us

    Copyright @ 2023 seputarfakta.com.
    All right reserved

    Kategori

    Informasi

    Diskominfo Provinsi Kalimantan Timur

    Genjot Ketahanan Pangan, Wagub Kaltim Beberkan Bakal Terima Bantuan Alsintan dan Percepatan Koperasi Merah Putih

    Seputarfakta.com - Maulana -

    Diskominfo Provinsi Kalimantan Timur

    23 Mei 2025 12:44 WIB

    Wakil Gubernur Kalimantan Timur, Seno Aji saat diwawancarai. (Foto: Maulana/Seputarfakta.com)

    Samarinda - Kalimantan Timur (Kaltim) mendapat sorotan serius dari Kementerian Pertanian (Kementan) dalam upaya penguatan ketahanan pangan. 

    Bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) dalam jumlah besar siap digelontorkan, diiringi percepatan pembentukan Koperasi Merah Putih yang diharapkan rampung total pada akhir Juni mendatang.

    Wakil Gubernur Kaltim, Seno Aji, menyampaikan bahwa Kementan akan segera mendistribusikan sejumlah besar alsintan untuk mendukung program ketahanan pangan.

    "Jumlah alsintan yang akan dikirim ke Kaltim cukup banyak, dan pengirimannya akan dilakukan secepat mungkin," ujar Seno Aji usai pertemuan dengan perwakilan Kementan di Kantor Gubernur, Samarinda, pada Jum’at (23/5/2025).

    Selain bantuan alsintan, fokus utama Kementan adalah percepatan pembentukan Koperasi Merah Putih di seluruh Kalimantan, dengan Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) sebagai ketua harian wilayah tersebut. 

    Besok, Wamentan dijadwalkan hadir bersama Wakil Menteri Koordinator (Wamenko) di Samarinda untuk memastikan seluruh musyawarah desa (musdes) terkait Koperasi Merah Putih selesai paling lambat 30 Mei.

    Meski demikian, proses pembentukan Koperasi Merah Putih ini bukan tanpa hambatan. Seno Aji menjelaskan, kondisi geografis Kaltim yang luas dan berjauhan menjadi kendala utama. 

    Pihaknya telah mengajukan permohonan bantuan kader petani muda untuk mempercepat proses, khususnya di wilayah Mahakam Ulu (Mahulu) dan Kutai Barat.

    Kendala lain muncul di Mahulu, di mana pelaksanaan musdes harus menunggu selesainya Pemungutan Suara Ulang (PSU). 

    Namun, koordinasi intensif telah dilakukan dengan Sekretaris Daerah Mahulu untuk memastikan musdes dapat dipercepat setelah PSU rampung, demi memenuhi target 30 Mei.

    Tenaga Ahli Menteri Pertanian RI, Suroyo, yang fokus pada wilayah Kaltim, mengungkapkan optimisme serupa. 

    "Per hari ini itu baru terbentuk sekitar 18 persen. Ini masih ada PR lagi untuk pembentukan sampai dengan di akhir Mei," kata Suroyo. 

    Namun, ia yakin dengan dukungan Pemprov Kaltim, persentase pembentukan koperasi bisa mencapai di atas 80 persen pada akhir Mei. 

    "Kami optimis sampai di akhir Mei ini di Kalimantan Timur bisa di atas 80 persen terbentuknya," tambahnya.

    Suroyo sangat mengapresiasi persiapan Pemprov Kaltim yang dinilainya sangat baik. 

    "Besok jam 2 siang itu seluruh kepala desa, seluruh camat itu dihadirkan untuk langsung bertemu dengan Wakil Menteri Kooperasi dan juga Wakil Menteri Pertanian," ujarnya. 

    Pertemuan yang akan digelar di kantor gubernur ini diharapkan mampu menyatukan seluruh pemangku kebijakan dan mempercepat pembentukan Koperasi Merah Putih.

    "Ini sungguh luar biasa sekali karena seluruh pemangku kebijakan hadir, dan insyaallah setelah rapat besok kita optimis minggu depan itu 100 persen sudah terbentuk semua Koperasi Merah Putih di Kalimantan Timur," pungkas Suroyo. (Adv)

    (Sf/Rs)