Cari disini...
Seputarfakta.com - Muhammad Anshori -
Diskominfo Kabupaten Kutai Kartanegara
Sekretaris Daerah Kukar, Sunggono. (Foto:M.anshori/Seputarfakta.com)
Tenggarong - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) menawarkan beasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) yang difokuskan pada mahasiswa kedokteran spesialis yang sedang kuliah secara mandiri, tapi terkendala biaya.
Sekretaris Daerah Kukar, Sunggono mengatakan Program PPDS ini untuk mereka yang sedang dalam proses pendidikan spesialisasi.
PPDS adalah pendidikan lanjutan bagi dokter umum yang ingin mengkhususkan diri dalam bidang tertentu, seperti soesialis bedah, penyakit dalam, anak, atau kandungan.
Kata dia, program ini berlangsung tiga sampai hingga lima tahun ke depan, tergantung spesialisasi. "Mulai pelatihan teori, keterampilan klinis dan praktik," jelas Sunggono Kamis (28/11/2024).
Dirinya menyebut para calon dokter akan memperoleh gelar spesialis, misalnya Sp.OG atau Sp.PD dan diakui sebagai tenaga medis dengan keahlian di bidang spesialisasi setelah mereka mengikuti PPDS.
“Pemkab Kukar akan bantu pembiayaannya hingga selesai dan mereka akan kembali ke Kukar,” sebutnya.
Beasiswa PPDS, lanjut Sunggono, untuk dokter yang bertugas di Kukar, baik yang berstatus PNS maupun yang berasal dari daerah tersebut.
Pemkab Kukar akan memfasilitasi mereka dalam mengikuti seleksi dan proses lainnya. Terutama bagi anak-anak Kukar yang ingin melanjutkan pendidikan kedokteran spesialis, namun memiliki keterbatasan biaya.
"Langkah ini diambil sebagai persiapan Pemkab Kukar dalam pembangunan Rumah Sakit di Kecamatan Muara Badak, yang diperkirakan akan mulai beroperasi pada Juli 2025," pungkasnya. (Adv)
(Sf/By)
Tim Editorial
Cari disini...
Seputarfakta.com - Muhammad Anshori -
Diskominfo Kabupaten Kutai Kartanegara
Sekretaris Daerah Kukar, Sunggono. (Foto:M.anshori/Seputarfakta.com)
Tenggarong - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) menawarkan beasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) yang difokuskan pada mahasiswa kedokteran spesialis yang sedang kuliah secara mandiri, tapi terkendala biaya.
Sekretaris Daerah Kukar, Sunggono mengatakan Program PPDS ini untuk mereka yang sedang dalam proses pendidikan spesialisasi.
PPDS adalah pendidikan lanjutan bagi dokter umum yang ingin mengkhususkan diri dalam bidang tertentu, seperti soesialis bedah, penyakit dalam, anak, atau kandungan.
Kata dia, program ini berlangsung tiga sampai hingga lima tahun ke depan, tergantung spesialisasi. "Mulai pelatihan teori, keterampilan klinis dan praktik," jelas Sunggono Kamis (28/11/2024).
Dirinya menyebut para calon dokter akan memperoleh gelar spesialis, misalnya Sp.OG atau Sp.PD dan diakui sebagai tenaga medis dengan keahlian di bidang spesialisasi setelah mereka mengikuti PPDS.
“Pemkab Kukar akan bantu pembiayaannya hingga selesai dan mereka akan kembali ke Kukar,” sebutnya.
Beasiswa PPDS, lanjut Sunggono, untuk dokter yang bertugas di Kukar, baik yang berstatus PNS maupun yang berasal dari daerah tersebut.
Pemkab Kukar akan memfasilitasi mereka dalam mengikuti seleksi dan proses lainnya. Terutama bagi anak-anak Kukar yang ingin melanjutkan pendidikan kedokteran spesialis, namun memiliki keterbatasan biaya.
"Langkah ini diambil sebagai persiapan Pemkab Kukar dalam pembangunan Rumah Sakit di Kecamatan Muara Badak, yang diperkirakan akan mulai beroperasi pada Juli 2025," pungkasnya. (Adv)
(Sf/By)