Cari disini...
Seputarfakta.com - Agus Saputra -
Diskominfo Kabupaten Penajam Paser Utara
Workshop pemanfaatan Canva for Education yang digelar Disdikpora PPU di The Rich Hotel.(Dok: Ajik)
Penajam - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Penajam Paser Utara (PPU) menggelar Workshop Pemanfaatan Canva for Education di The Rich Hotel, Rabu (4/6/2025).
Kegiatan diikuti 30 guru PAUD dan TK, tujuannya untuk meningkatkan kapasitas para guru agar dapat menerapkan metode yang lebih baik, efisien dan menyenangkan bagi anak didiknya dalam proses pengajaran.
“Kegiatan hari ini cuma diikuti 30 peserta saja, maka sangat banyak sekali yang belum sempat kita undang,” ucap Kepala Bidang PAUD dan TK Disdikpora PPU, Derajat.
Kegiatan ini fokus pada pengarahan untuk para guru terkait cara mengoptimalkan platform Canva dalam menciptakan media pembelajaran yang interaktif.
Langkah ini diharapkan dapat membantu proses belajar-mengajar di tingkat PAUD dan TK menjadi lebih menarik dan inovatif dengan menyesuaikan perkembangan anak usia dini.
Durajat menegaskan kepada para peserta untuk bisa menjalankan sejumlah kewajiban utama setelah mengikuti kegiatan, yakni harus mampu menciptakan media, modul atau bahan pembelajaran yang interaktif dan inovatif.
Kemudian media ajar yang dibuat para peserta harus bisa diterapkan dan memberikan manfaat secara langsung bagi anak didik di sekolah.
“Setiap guru yang hadir diwajibkan untuk saling sharing informasi dan ilmu yang telah didapat dari kegiatan ini kepada lembaga-lembaga lain melalui organisasi guru masing-masing. Hal ini penting untuk memastikan dampak positif workshop dapat menjangkau lebih banyak guru, terutama bagi yang belum memiliki kesempatan untuk hadir dan mengikuti workshop ini,” beber Durajat.
Ia berharap ke depannya Disdikpora PPU dapat mengadakan kegiatan serupa dengan memfasilitasi lebih banyak peserta, mengingat total guru TK dan PAUD mencapai 612 orang.
“Semoga saja di tahun depan kegiatan seperti ini dapat dilaksanakan kembali dengan jumlah peserta yang lebih banyak, tapi ini semua tentu menyesuaikan anggaran yang tersedia,” tandasnya. (Adv)
(Sf/Lo)
Tim Editorial
Cari disini...
Seputarfakta.com - Agus Saputra -
Diskominfo Kabupaten Penajam Paser Utara
Workshop pemanfaatan Canva for Education yang digelar Disdikpora PPU di The Rich Hotel.(Dok: Ajik)
Penajam - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Penajam Paser Utara (PPU) menggelar Workshop Pemanfaatan Canva for Education di The Rich Hotel, Rabu (4/6/2025).
Kegiatan diikuti 30 guru PAUD dan TK, tujuannya untuk meningkatkan kapasitas para guru agar dapat menerapkan metode yang lebih baik, efisien dan menyenangkan bagi anak didiknya dalam proses pengajaran.
“Kegiatan hari ini cuma diikuti 30 peserta saja, maka sangat banyak sekali yang belum sempat kita undang,” ucap Kepala Bidang PAUD dan TK Disdikpora PPU, Derajat.
Kegiatan ini fokus pada pengarahan untuk para guru terkait cara mengoptimalkan platform Canva dalam menciptakan media pembelajaran yang interaktif.
Langkah ini diharapkan dapat membantu proses belajar-mengajar di tingkat PAUD dan TK menjadi lebih menarik dan inovatif dengan menyesuaikan perkembangan anak usia dini.
Durajat menegaskan kepada para peserta untuk bisa menjalankan sejumlah kewajiban utama setelah mengikuti kegiatan, yakni harus mampu menciptakan media, modul atau bahan pembelajaran yang interaktif dan inovatif.
Kemudian media ajar yang dibuat para peserta harus bisa diterapkan dan memberikan manfaat secara langsung bagi anak didik di sekolah.
“Setiap guru yang hadir diwajibkan untuk saling sharing informasi dan ilmu yang telah didapat dari kegiatan ini kepada lembaga-lembaga lain melalui organisasi guru masing-masing. Hal ini penting untuk memastikan dampak positif workshop dapat menjangkau lebih banyak guru, terutama bagi yang belum memiliki kesempatan untuk hadir dan mengikuti workshop ini,” beber Durajat.
Ia berharap ke depannya Disdikpora PPU dapat mengadakan kegiatan serupa dengan memfasilitasi lebih banyak peserta, mengingat total guru TK dan PAUD mencapai 612 orang.
“Semoga saja di tahun depan kegiatan seperti ini dapat dilaksanakan kembali dengan jumlah peserta yang lebih banyak, tapi ini semua tentu menyesuaikan anggaran yang tersedia,” tandasnya. (Adv)
(Sf/Lo)