Cari disini...
Seputarfakta.com - Agus Saputra -
Diskominfo Kabupaten Penajam Paser Utara
Lurah Jenebora, Heru Santoso (Foto: Agus Saputra/Seputarfakta.com)
Penajam — Kelurahan Jenebora, Penajam Paser Utara (PPU) menawarkan berbagai produk UMKM unggulan, seperti terasi dan kerupuk udang yang cocok dijadikan oleh-oleh.
Tapi pemasaran produk-produk UMKM di Jenebora selama ini masih terkendala karena belum memiliki pusat penjualan.
Lurah Jenebora, Heru Santoso menyampaikan pengunjung yang ingin membeli oleh-oleh harus mendatangi langsung rumah pelaku UMKM.
Heru lantas mencanangkan rencana untuk memajang berbagai produk olahan tangan warga Jenebora di kantor kelurahan sebagai pusat penjualan.
“Kita belum memiliki pusat oleh-oleh, jadi setiap ada tamu ke sini menanyakan ingin terasi, baru kita carikan ke pengrajinnya,” ucap Heru.
Insyaallah, rencananya akan disediakan ruang di kelurahan sebagai tempat display produk UMKM, jadi apabila sewaktu-waktu ada tamu kita bisa kasih (pasarkan)," sambungnya.
Heru menilai produk UMKM di Jenebora memiliki potensi besar untuk berkembang dan bersaing di pasar yang lebih luas, tapi proses pemasarannya terkendala keterbatasan desain kemasan yang menarik secara visual.
Pihaknya sempat mengajukan bantuan kemasan melalui program CSR perusahaan di sekitar, serta menjalin kerja sama dengan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) untuk mendesain kemasan melalui digital printing.
“Alhamdulillah kemarin sempat dibantu anak-anak KKN untuk membuat desain kemasan terasi dan kerupuk, tapi file desainnya tidak diserahkan setelah mereka selesai. Jadi kami belum bisa melanjutkan,” jelasnya.
Ia berharap kepada mahasiswa KKN yang baru saja diterima di Jenebora dapat membantu membuatkan kemasan yang menarik dan sesuai standar pasar untuk produk para pelaku UMKM agar pemasarannya bisa berjalan optimal. (Adv)
(Sf/Lo)
Tim Editorial
Cari disini...
Seputarfakta.com - Agus Saputra -
Diskominfo Kabupaten Penajam Paser Utara
Lurah Jenebora, Heru Santoso (Foto: Agus Saputra/Seputarfakta.com)
Penajam — Kelurahan Jenebora, Penajam Paser Utara (PPU) menawarkan berbagai produk UMKM unggulan, seperti terasi dan kerupuk udang yang cocok dijadikan oleh-oleh.
Tapi pemasaran produk-produk UMKM di Jenebora selama ini masih terkendala karena belum memiliki pusat penjualan.
Lurah Jenebora, Heru Santoso menyampaikan pengunjung yang ingin membeli oleh-oleh harus mendatangi langsung rumah pelaku UMKM.
Heru lantas mencanangkan rencana untuk memajang berbagai produk olahan tangan warga Jenebora di kantor kelurahan sebagai pusat penjualan.
“Kita belum memiliki pusat oleh-oleh, jadi setiap ada tamu ke sini menanyakan ingin terasi, baru kita carikan ke pengrajinnya,” ucap Heru.
Insyaallah, rencananya akan disediakan ruang di kelurahan sebagai tempat display produk UMKM, jadi apabila sewaktu-waktu ada tamu kita bisa kasih (pasarkan)," sambungnya.
Heru menilai produk UMKM di Jenebora memiliki potensi besar untuk berkembang dan bersaing di pasar yang lebih luas, tapi proses pemasarannya terkendala keterbatasan desain kemasan yang menarik secara visual.
Pihaknya sempat mengajukan bantuan kemasan melalui program CSR perusahaan di sekitar, serta menjalin kerja sama dengan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) untuk mendesain kemasan melalui digital printing.
“Alhamdulillah kemarin sempat dibantu anak-anak KKN untuk membuat desain kemasan terasi dan kerupuk, tapi file desainnya tidak diserahkan setelah mereka selesai. Jadi kami belum bisa melanjutkan,” jelasnya.
Ia berharap kepada mahasiswa KKN yang baru saja diterima di Jenebora dapat membantu membuatkan kemasan yang menarik dan sesuai standar pasar untuk produk para pelaku UMKM agar pemasarannya bisa berjalan optimal. (Adv)
(Sf/Lo)