Penajam - Dinas Pertanian (Distan) Penajam Paser Utara (PPU) mengusulkan pembangunan bengkel alat dan mesin pertanian (alsintan) ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim).

Kehadiran bengkel alsintan di PPU dinilai penting, mengingat wilayah sentra pangan dengan hamparan sawah seluas ribuan Hektare (Ha) ini belum mempunyai tempat untuk memperbaiki alsintan yang usang ataupun rusak.

“Apabila ada beberapa peralatan dan mesin pertanian yang mulai rusak, salah satunya seperti terjadi aus (pengikisan) pada mesin setidaknya bisa diperbaiki,” ucap Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Distan PPU, Mahfud, Jumat (6/6/2025).

Mahfud mengaku Distan PPU sempat mengajukan usulan serupa tahun lalu, tapi belum direalisasikan Pemrov Kaltim karena alasan tertentu.

Menurutnya Pemrov Kaltim perlu merealisasikan permohonan yang diajukan Distan PPU soal pembangunan bengkel alsintan. Sebab fasilitas tersebut dinilai sangat membantu operasional para petani dalam mengolah lahan, menanam hingga menanem dengan peralatan dan mesin yang telah diperbarui.

“Kami ingin kecamatan Waru, Penajam, Sepaku dan Babulu memiliki bengkel Alsintan. Tapi kalau permasalahannya anggaran, setidaknya realisasikan satu unit terlebih dahulu,” bebernya.

Mahfud berharap usulan tahun ini dapat diwujudkan Pemprov Kaltim agar wilayah PPU yang digadang-gadang sebagai daerah lumbung pangan Kaltim dan Ibu Kota Nusantara (IKN) bukan sekadar angan-angan semata.

“Kami berharap sekali usulan ini bisa direalisasikan. Meski di tahun ini tidak diwujudkan, maka tahun depan akan tetap kita usulan karena ini penting sekali untuk menunjang pertanian di wilayah kita,” tandasnya.(Adv)

(Sf/Lo)