Penajam - Dinas Perikanan (Diskan) Penajam Paser Utara (PPU) menargetkan produksi budi daya rumput laut jenis Gracilaria sp mencapai 9.500 ton pada 2025.

Estimasi ini mengalami peningkatan sekitar 18 persen dari target produksi rumput laut yang ditetapkan pada tahun sebelumnya, sekitar 8.000 ton.

“Biasanya setiap tahun target produksi di sektor perikanan budi daya selalu mengalami peningkatan 10 persen, termasuk rumput laut yang ditargetkan pada 2025 ini sebanyak 9.500 ton,” ucap Kabid Perikanan Budi Daya dan Lingkungan, Musakkar Mulyadi, Rabu (4/6/2025).

Musakkar mengaku optimis dapat mencapai target produksi rumput laut yang ditetapkan tahun ini. Kepercayaan diri itu muncul karena target produksi rumput laut pada 2024 lalu telah melebihi target dengan hasil capaian 9.270 ton.

“Karena capaian produksi tahun lalu telah melebihi target, maka kita optimis tahun ini bisa mencapai target baru,” tegasnya.

Demi mencapai target itu, Diskan PPU akan melakukan pemantauan dan pembinaan secara rutin terhadap 30 kelompok budi daya rumput laut.

“Upaya yang kita lakukan tentunya adalah pembinaan dan pengawasan terhadap pembudi daya,” beber Musakkar.

Pemantauan dan pembinaan bertujuan memastikan produksi rumput laut yang berhasil dicapai pokdakan dapat terus dipertahankan serta ditingkatkan agar PPU bisa menjadi salah satu lumbung pangan perikanan di Kalimantan Timur (Kaltim).

“Besar harapan kami capaian produksi yang telah berhasil diraih dapat dipertahankan dan kalau bisa terus ditingkatkan lagi, karena ini sangat memungkinkan bagi pembudidaya untuk meningkatkan perekonomiannya,” tandasnya. (Adv)

(Sf/Lo)