Cari disini...
Seputarfakta.com - Padliannor -
Diskominfo Kabupaten Paser
Kepala Dinas Perindagkop, Yusuf (foto: Padliannor/seputarfakta.com)
Tana Paser - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser melalui Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop) terus mengupayakan agar produk UMKM dapat diapasarkan di Indomaret.
Hingga kini, sudah ada dua produk UMKM yang berhasil dipasarkan di Indomaret. Meski demikian, Pemkab Paser terus mendorong pengembangan dengan mengajukan enam produk UMKM lainnya agar dapat masuk ke jaringan ritel tersebut.
Kepala Disperindagkop, Yusuf menyebut delapan produk tengah dalam proses masuk ke Indomaret. Dua di antaranya Bakpia 99 dan Niki Sae sudah berhasil dipasarkan di jaringan ritel.
"Saat ini ada delapan produk yang sedang dalam proses, dua sudah dilaunching," kata Yusuf, Kamis (14/8/2025).
Terkait produk yang ingin dipasarkan di Indomaret, pelaku usaha harus memenuhi persyaratan yang berlaku, mulai dari perizinan usaha legal hingga kemasan produk yang dibuat menarik.
"UMKM harus melengkapi syarat dan ketentuan seperti Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT), sertifikasi halal, harga yang bersaing sampai dengan pengemasan produk yang menarik," tambahnya.
Ia menambahkan syarat dan ketentuan yang berlaku agar dapat masuk di Indomaret merupakan salah satu tantangan bagi Disperindagkop.
Tidak hanya di retail Indomaret, produk UMKM juga sudah masuk pada retail lain, seperti brownies dan cookies. Kini pihaknya juga sedang melakukan penjajakan dengan Alfamidi. “Mereka bagus menyiapkan UMKM lokal untuk memasarkan produk," ucapnya. (Adv)
(Sf/Lo)
Tim Editorial
Cari disini...
Seputarfakta.com - Padliannor -
Diskominfo Kabupaten Paser
Kepala Dinas Perindagkop, Yusuf (foto: Padliannor/seputarfakta.com)
Tana Paser - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser melalui Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop) terus mengupayakan agar produk UMKM dapat diapasarkan di Indomaret.
Hingga kini, sudah ada dua produk UMKM yang berhasil dipasarkan di Indomaret. Meski demikian, Pemkab Paser terus mendorong pengembangan dengan mengajukan enam produk UMKM lainnya agar dapat masuk ke jaringan ritel tersebut.
Kepala Disperindagkop, Yusuf menyebut delapan produk tengah dalam proses masuk ke Indomaret. Dua di antaranya Bakpia 99 dan Niki Sae sudah berhasil dipasarkan di jaringan ritel.
"Saat ini ada delapan produk yang sedang dalam proses, dua sudah dilaunching," kata Yusuf, Kamis (14/8/2025).
Terkait produk yang ingin dipasarkan di Indomaret, pelaku usaha harus memenuhi persyaratan yang berlaku, mulai dari perizinan usaha legal hingga kemasan produk yang dibuat menarik.
"UMKM harus melengkapi syarat dan ketentuan seperti Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT), sertifikasi halal, harga yang bersaing sampai dengan pengemasan produk yang menarik," tambahnya.
Ia menambahkan syarat dan ketentuan yang berlaku agar dapat masuk di Indomaret merupakan salah satu tantangan bagi Disperindagkop.
Tidak hanya di retail Indomaret, produk UMKM juga sudah masuk pada retail lain, seperti brownies dan cookies. Kini pihaknya juga sedang melakukan penjajakan dengan Alfamidi. “Mereka bagus menyiapkan UMKM lokal untuk memasarkan produk," ucapnya. (Adv)
(Sf/Lo)