Tenggarong - Semangat Qur’an yang menggema di Kecamatan Sangasanga pada Musabaqoh Tilawatil Qur'an (MTQ) ke-6 harus menjadi momentum kebangkitan untuk masyarakat.

"Saya mengajak seluruh lapisan masyarakat Sangasanga untuk menjadikan MTQ sebagai momentum kebangkitan, memperkokoh pemahaman dan pengalaman nilai-nilai Al-Qur'an," kata Sekda Kukar, H Sunggono, Selasa (1/7/2025).

Kemudian pentingnya evaluasi atas hasil yang diperoleh pada ajang MTQ Kukar sebelumnya. Sangasanga hanya meraih posisi ke-20 dengan dua gelar juara harapan.

“Jadikan hasil kemarin sebagai semangat. Kita tak boleh puas dengan pencapaian. Sudah waktunya Sangasanga bangkit dan mengejar prestasi yang lebih tinggi di MTQ Kukar 2025,” ujarnya.

Ia juga memberikan arahan kepada para pemangku kepentingan di Sangasanga. "Saya ingin pembinaan qari dan qariah dilakukan secara berkelanjutan," ucapnya. 

Pelatihan intensif Training Centre (TC), pelibatan pelatih khusus, hingga pembangunan fasilitas tempat pembinaan anak-anak berbakat dalam bidang Al-Qur’an juga perlu diberikan. 

"Rumah tahfiz ini disiapkan untuk generasi yang nantinya siap tampil dengan mental yang kuat,” ungkapnya.

Dirinya menegaskan pembentukan karakter untuk anak usia dini dan remaja itu penting untuk memperkuat pemahaman dan pengamalan nilai-nilai Al-Qur’an mereka, mampu bertanding dan juga bersaing di kompetisi luar.

“Keberhasilan kita untuk membentuk anak-anak di tingkat kecamatan jadi pondasi agar mereka siap bersaing,” tegas Sunggono.

Perlu diketahui, Pemkab Kukar juga memberikan hadiah berupa bonus dan perjalanan umrah bagi para juara pertama di MTQ Sangasanga, kebijakan ini konsisten diterapkan dan terus memicu semangat untuk para peserta. (Adv)

(Sf/Lo)