Tenggarong - Pemerintah Desa Loa Kulu Kota resmi melaksanakan Musabaqah Tilawatil Qu'an (MTQ) yang ke-7 Tingkat Kecamatan Loa Kulu pada Sabtu (28/6/2025) malam. 

Kegiatan ini melibatkan 340 peserta dari 14 Desa yang berada di Kecamatan Loa Kulu. 

Kepala Desa Loa Kulu Kota, Mohammad Rizali mengatakan bahwa Seni kaligrafi digital pertama kalinya diperlombakan pada MTQ Tingkat Kecamatan Loa Kulu. Lomba Seni Kaligrafi Digital digelar untuk memberi dampak positif bagi generasi muda, agar dapat termotivasi untuk mencintai Al-Qur’an dengan cara yang kreatif berbasis digital.

Ia menjelaskan, dalam cabang perlombaan kaligrafi digital ini terdapat empat penilaian, seperti naskah Al-Qur’an, mushaf, dekorasi, dan kontemporer. 

“Khusus untuk Seni Kaligrafi Digital, seluruh proses pengerjaannya dilakukan memakai perangkat iPad yang disediakan oleh masing-masing desa," kata Mohammad Rizali, Minggu (29/6/2025).

Kemudian, penilaian seni kaligrafi digital, dewan hakim juga harus memenuhi standar kriteria, yakni pengetahuan tentang kaligrafi, khath Naskh dan kaidah-kaidahnya, keahlian komposisi warna serta ahli di bidang teknologi informasi (IT).

Kata dia, untuk pelaksanaan tilawah nanatinya akan berlangsung di panggung utama Lapangan Sepak Bola. Sementara, Cerdas Cermat, Kaligrafi menggunakan ruang SMK Muhammadiyah dan mushola yang berada di Desa Loa Kulu Kota. 

"Kegiatan ini dimulai 29 Juni dan berakhir di 4 Juli mendatang. Untuk panitianya sendiri di tahun ke-7 ini kami melibatkan generasi muda, hampir semua panitia dari kalangan anak muda," ucapnya. 

Dirinya berharap, kegiatan MTQ bisa menjadi sarana untuk menyebarkan nilai-nilai agama Islam dan mempererat tali persaudaraan antar masyarakat. (Adv)

(Sf/Rs)