Diskominfo Kabupaten Kutai Kartanegara

    Desa Loa Kulu Kota Punya Program Belajar Bahasa Arab dan Inggris Gratis untuk Murid SD 

    Seputarfakta.com - Muhammad Anshori -

    Diskominfo Kabupaten Kutai Kartanegara

    08 September 2025 07:25 WIB

    Kegiatan belajar Bahasa Arab gratis di Desa Loa Kuku Kota, Kecamatan Loa Kulu. (Foto: Pemdes Desa Loa Kulu Kota)

    Tenggarong - Pemdes Loa Kulu Kota, Kecamatan Loa Kulu menyediakan fasilitas belajar bahasa arab dan bahasa inggris gratis, lengkap dengan akses internet gratis yang bisa digunakan anak-anak SD dan pemuda.

    "Semua fasilitas kegiatan dipusatkan di ruang Pojok Internet yang berada di kantor desa kami," kata Kepala Desa Loa Kulu Kota, Mohamad Rizali, Senin (8/9/2025).

    Program ini hadir untuk memberikan ruang belajar bagi anak-anak di desa. “Kalau pelajaran bahasa arab kita bekerja sama dengan Rutaba Hafidzah Qur'ani (RHQ) Tenggarong, jadi anak-anak ini langsung diajar oleh Ustaz Al Mustofa jebolan Yaman. Untuk bahasa inggris kita pakai tenaga lokal lulusan Belanda. Jadi tiap Jumat sore ada kelas bahasa arab dan Sabtu kelas bahasa inggris gratis,” ujarnya.

    Ia mengungkapkan program tersebut cukup diminati. Tercatat ada 52 anak yang ikut belajar dalam program tersebut. Kata dia, pojok internet ini dilengkapi dengan fasilitas perpustakaan, layar digital, sound system dan lainnya. 

    Rizali menjelaskan, ide ini muncul dari kegelisahannya saat melihat dan mendengar anak-anak yang menyukai musik arab sembari melantunkan lagu tersebut, tetapi mereka tidak mengetahui artinya.

    "Ide itu muncul dari keresahan kami, makanya kita coba dorong program belajar bahasa gratis yang lebih benar. Kalau bahasa inggris, pernah kita pakai waktu presentasi profil desa di MTQ dan ternyata bikin anak-anak makin semangat," ucapnya. 

    Dirinya berharap, kegiatan belajar bahasa gratis ini dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan kemampuan anak-anak di desa tersebut. 

    Dengan adanya program ini, anak-anak dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang lebih luas, terutama dalam bidang bahasa. (Adv)

    (Sf/Lo)

    Tim Editorial

    Connect With Us

    Copyright @ 2023 seputarfakta.com.
    All right reserved

    Kategori

    Informasi

    Diskominfo Kabupaten Kutai Kartanegara

    Desa Loa Kulu Kota Punya Program Belajar Bahasa Arab dan Inggris Gratis untuk Murid SD 

    Seputarfakta.com - Muhammad Anshori -

    Diskominfo Kabupaten Kutai Kartanegara

    08 September 2025 07:25 WIB

    Kegiatan belajar Bahasa Arab gratis di Desa Loa Kuku Kota, Kecamatan Loa Kulu. (Foto: Pemdes Desa Loa Kulu Kota)

    Tenggarong - Pemdes Loa Kulu Kota, Kecamatan Loa Kulu menyediakan fasilitas belajar bahasa arab dan bahasa inggris gratis, lengkap dengan akses internet gratis yang bisa digunakan anak-anak SD dan pemuda.

    "Semua fasilitas kegiatan dipusatkan di ruang Pojok Internet yang berada di kantor desa kami," kata Kepala Desa Loa Kulu Kota, Mohamad Rizali, Senin (8/9/2025).

    Program ini hadir untuk memberikan ruang belajar bagi anak-anak di desa. “Kalau pelajaran bahasa arab kita bekerja sama dengan Rutaba Hafidzah Qur'ani (RHQ) Tenggarong, jadi anak-anak ini langsung diajar oleh Ustaz Al Mustofa jebolan Yaman. Untuk bahasa inggris kita pakai tenaga lokal lulusan Belanda. Jadi tiap Jumat sore ada kelas bahasa arab dan Sabtu kelas bahasa inggris gratis,” ujarnya.

    Ia mengungkapkan program tersebut cukup diminati. Tercatat ada 52 anak yang ikut belajar dalam program tersebut. Kata dia, pojok internet ini dilengkapi dengan fasilitas perpustakaan, layar digital, sound system dan lainnya. 

    Rizali menjelaskan, ide ini muncul dari kegelisahannya saat melihat dan mendengar anak-anak yang menyukai musik arab sembari melantunkan lagu tersebut, tetapi mereka tidak mengetahui artinya.

    "Ide itu muncul dari keresahan kami, makanya kita coba dorong program belajar bahasa gratis yang lebih benar. Kalau bahasa inggris, pernah kita pakai waktu presentasi profil desa di MTQ dan ternyata bikin anak-anak makin semangat," ucapnya. 

    Dirinya berharap, kegiatan belajar bahasa gratis ini dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan kemampuan anak-anak di desa tersebut. 

    Dengan adanya program ini, anak-anak dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang lebih luas, terutama dalam bidang bahasa. (Adv)

    (Sf/Lo)