Cari disini...
Seputarfakta.com - Nuraini -
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bontang
Replika Istana Sultan Kutai Kartanegara di Kelurahan Guntung Kecamatan Bontang Utara. (Foto: Nuraini/Seputarfakta.com)
Bontang - Replika istana Sultan Kutai Kartanegara yang berada di kawasan Rumah Adat Kelurahan Guntung Kecamatan Bontang Utara akan diisi dengan perabotan khas kerajaan Kutai.
Staf Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bontang, Joshua Leonaldo mengatakan akan melakukan pengadaan badang dan fasilitas penunjang untuk destinasi kebudayaan Bontang itu, salah satunya melengkapi perabotan di dalam replika istana yang kini masih kosong.
“Perabotannya kita akan mengikuti dengan yang ada di Keraton Kutai Kartanegara,” ujarnya.
Disdikbud Bontang berupaya menjaga dan melestarikan kebudayaan khas kerajaan Kutai yang ada di kawasan Rumah Adat Guntung tersebut. Hal itu diharapkan menjadi salah satu sarana mengenalkan kebudayaan khas Bontang melalui destinasi wisaya adat.
“Pastinya segala pengadaan sarana dan prasarana yang ada tetap menggambarkan adat istiadat yang ada sejak dulu,” lanjutnya.
Selain itu, Disdikbud Bontang juga akan menambah beberapa fasilitas penunjang di kawasan Rumah Adat guna mendukung setiap kegiatan maupun upacara adat seperti Erau yang rutin dilakukan di lokasi tersebut setiap tahunnya.
“Bakal ada beberapa sarana yang dilengkapi untuk menunjang aktivitas di sana,” kata dia.
Sebagai informasi, pembangunan replika rumah adat Kutai ini didanai sepenuhnya melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Bontang senilai Rp 19 miliar. Pendanaan dilakukan dalam dua tahap, dimulai 2023 dan dilanjutkan 2024. Proyek ini telah dimulai sejak 3 Juni 2024 dan selesai 19 Desember 2024 lalu. (Adv)
(Sf/Lo)
Tim Editorial
Cari disini...
Seputarfakta.com - Nuraini -
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bontang
Replika Istana Sultan Kutai Kartanegara di Kelurahan Guntung Kecamatan Bontang Utara. (Foto: Nuraini/Seputarfakta.com)
Bontang - Replika istana Sultan Kutai Kartanegara yang berada di kawasan Rumah Adat Kelurahan Guntung Kecamatan Bontang Utara akan diisi dengan perabotan khas kerajaan Kutai.
Staf Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bontang, Joshua Leonaldo mengatakan akan melakukan pengadaan badang dan fasilitas penunjang untuk destinasi kebudayaan Bontang itu, salah satunya melengkapi perabotan di dalam replika istana yang kini masih kosong.
“Perabotannya kita akan mengikuti dengan yang ada di Keraton Kutai Kartanegara,” ujarnya.
Disdikbud Bontang berupaya menjaga dan melestarikan kebudayaan khas kerajaan Kutai yang ada di kawasan Rumah Adat Guntung tersebut. Hal itu diharapkan menjadi salah satu sarana mengenalkan kebudayaan khas Bontang melalui destinasi wisaya adat.
“Pastinya segala pengadaan sarana dan prasarana yang ada tetap menggambarkan adat istiadat yang ada sejak dulu,” lanjutnya.
Selain itu, Disdikbud Bontang juga akan menambah beberapa fasilitas penunjang di kawasan Rumah Adat guna mendukung setiap kegiatan maupun upacara adat seperti Erau yang rutin dilakukan di lokasi tersebut setiap tahunnya.
“Bakal ada beberapa sarana yang dilengkapi untuk menunjang aktivitas di sana,” kata dia.
Sebagai informasi, pembangunan replika rumah adat Kutai ini didanai sepenuhnya melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Bontang senilai Rp 19 miliar. Pendanaan dilakukan dalam dua tahap, dimulai 2023 dan dilanjutkan 2024. Proyek ini telah dimulai sejak 3 Juni 2024 dan selesai 19 Desember 2024 lalu. (Adv)
(Sf/Lo)