Cari disini...
Seputarfakta.com - Nuraini -
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bontang
SDN 006 Bontang Utara. (Foto: Nuraini/Seputarfakta.com)
Bontang - SDN 006 Bontang Utara mengupayakan peningkatan saling peduli sesama murid melalui kegiatan bakti sosial (baksos) dan sosialisasi rutin di jam pelajaran.
Kepala Sekolah SDN 006 Bontang Utara Catur Ratna Juarsih mengatakan pihak sekolah melalui Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Sekolah (TPPKS) rutin mengadakan baksos untuk menanamkan sikap saling peduli antar sesama murid, hingga warga sekitar.
Melalui kegiatan itu, diharapkan dapat meningkatkan rasa simpati pada diri anak dan belajar untuk bersikap baik antar sesama.
“Biasanya kita melakukan baksos dengan mengumpulkan bantuan kepada murid yang mungkin mengalami musibah, atau sedang sakit, juga kepada masyarakat sekitar,” ujarnya.
Selain itu, TPPKS juga rutin melakukan sosialisasi ke setiap kelas untuk memberikan pemahaman dan pelajaran terkait pentingnya saling menghormati sesama teman dan meningkatkan kesadaran anak agar menghindari perilaku yang mengarah pada kekerasan saat berinteraksi di lingkungan sosial, khususnya dengan teman.
“Guru-guru juga aktif memberikan sosialisasi di kelas saat mata pelajaran dan senantiasa mengawasi tindakan siswa di sekolah,” tandasnya. (Adv)
(Sf/Lo)
Tim Editorial
Cari disini...
Seputarfakta.com - Nuraini -
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bontang
SDN 006 Bontang Utara. (Foto: Nuraini/Seputarfakta.com)
Bontang - SDN 006 Bontang Utara mengupayakan peningkatan saling peduli sesama murid melalui kegiatan bakti sosial (baksos) dan sosialisasi rutin di jam pelajaran.
Kepala Sekolah SDN 006 Bontang Utara Catur Ratna Juarsih mengatakan pihak sekolah melalui Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Sekolah (TPPKS) rutin mengadakan baksos untuk menanamkan sikap saling peduli antar sesama murid, hingga warga sekitar.
Melalui kegiatan itu, diharapkan dapat meningkatkan rasa simpati pada diri anak dan belajar untuk bersikap baik antar sesama.
“Biasanya kita melakukan baksos dengan mengumpulkan bantuan kepada murid yang mungkin mengalami musibah, atau sedang sakit, juga kepada masyarakat sekitar,” ujarnya.
Selain itu, TPPKS juga rutin melakukan sosialisasi ke setiap kelas untuk memberikan pemahaman dan pelajaran terkait pentingnya saling menghormati sesama teman dan meningkatkan kesadaran anak agar menghindari perilaku yang mengarah pada kekerasan saat berinteraksi di lingkungan sosial, khususnya dengan teman.
“Guru-guru juga aktif memberikan sosialisasi di kelas saat mata pelajaran dan senantiasa mengawasi tindakan siswa di sekolah,” tandasnya. (Adv)
(Sf/Lo)