Tiga Danau Terbesar di Kaltim, jadi Prioritas Pengembangan Pariwisata

    Seputarfakta.com - Maulana -

    Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Timur

    04 Desember 2023 10:45 WIB

    Danau Jempang sebagai salah satu danau yang menjadi prioritas utama dalam pengembangan pariwisata di Kaltim. (Foto: Istimewa)

    Samarinda - Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) terus mengembangkan potensi pariwisata di tiga danau terbesar di wilayahnya, yaitu Danau Melintang, Danau Semayang, dan Danau Jempang.

    Ketiga danau tersebut memiliki keindahan alam dan kekayaan budaya yang menarik bagi wisatawan. Danau Jempang berada di Kabupaten Kutai Barat, sedangkan Danau Melintang dan Danau Semayang terletak di Kabupaten Kutai Kartanegara.

    Kepala Dinas Pariwisata Kaltim, Ahmad Herwansyah, mengatakan bahwa pihaknya telah membangun sarana dan prasarana pariwisata di ketiga danau tersebut, serta meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang terlibat di sektor pariwisata.

    "Kami sudah melakukan berbagai upaya untuk memajukan destinasi pariwisata di tiga danau ini. Salah satu kendala yang masih kami hadapi adalah aksesibilitas yang kurang memadai. Namun kami terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mempermudah akses ke sana," kata Ahmad Herwansyah, yang akrab disapa Iwan.

    Iwan menambahkan bahwa pihaknya juga telah memberikan bantuan kepada desa-desa yang berada di sekitar danau, seperti bantuan perahu, alat tangkap ikan, dan lain-lain, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekaligus menarik minat wisatawan.

    "Kami juga mengembangkan ekonomi kreatif di daerah-daerah tersebut, seperti kerajinan tangan, kuliner, dan seni budaya. Dengan demikian, kami berharap kunjungan wisatawan ke tiga danau ini dapat terus meningkat dan memberikan dampak positif bagi pembangunan daerah," ujarnya.

    Iwan mengatakan bahwa tiga danau tersebut memiliki potensi yang besar untuk menjadi destinasi pariwisata unggulan di Kaltim, karena memiliki keunikan dan keanekaragaman yang berbeda dari daerah lain.

    "Danau Melintang memiliki luas sekitar 13.000 hektare dan merupakan danau terluas di Kaltim. Danau ini memiliki pulau-pulau kecil yang indah dan dapat dinikmati dengan berkeliling menggunakan perahu. Danau Semayang memiliki luas sekitar 12.000 hektare dan merupakan danau terdalam di Kaltim. Danau ini memiliki panorama alam yang menawan dan kehidupan bawah air yang kaya. Danau Jempang memiliki luas sekitar 11.000 hektare dan merupakan danau terpanjang di Kaltim. Danau ini memiliki daya tarik berupa rumah-rumah apung yang khas dan budaya masyarakat Dayak Benuaq yang masih terjaga," paparnya.

    Iwan mengajak masyarakat untuk mengunjungi dan menikmati keindahan dan kekayaan tiga danau tersebut, serta menjaga dan melestarikan lingkungan dan budaya yang ada di sana.

    "Kami mengharapkan dukungan dan partisipasi dari semua pihak untuk mengembangkan pariwisata di tiga danau ini, sehingga dapat menjadi salah satu sumber pendapatan daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," tutupnya.

    (SF/RS/Adv)

    Tim Editorial

    Connect With Us

    Copyright @ 2023 seputarfakta.com.
    All right reserved

    Kategori

    Informasi

    Tiga Danau Terbesar di Kaltim, jadi Prioritas Pengembangan Pariwisata

    Seputarfakta.com - Maulana -

    Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Timur

    04 Desember 2023 10:45 WIB

    Danau Jempang sebagai salah satu danau yang menjadi prioritas utama dalam pengembangan pariwisata di Kaltim. (Foto: Istimewa)

    Samarinda - Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) terus mengembangkan potensi pariwisata di tiga danau terbesar di wilayahnya, yaitu Danau Melintang, Danau Semayang, dan Danau Jempang.

    Ketiga danau tersebut memiliki keindahan alam dan kekayaan budaya yang menarik bagi wisatawan. Danau Jempang berada di Kabupaten Kutai Barat, sedangkan Danau Melintang dan Danau Semayang terletak di Kabupaten Kutai Kartanegara.

    Kepala Dinas Pariwisata Kaltim, Ahmad Herwansyah, mengatakan bahwa pihaknya telah membangun sarana dan prasarana pariwisata di ketiga danau tersebut, serta meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang terlibat di sektor pariwisata.

    "Kami sudah melakukan berbagai upaya untuk memajukan destinasi pariwisata di tiga danau ini. Salah satu kendala yang masih kami hadapi adalah aksesibilitas yang kurang memadai. Namun kami terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mempermudah akses ke sana," kata Ahmad Herwansyah, yang akrab disapa Iwan.

    Iwan menambahkan bahwa pihaknya juga telah memberikan bantuan kepada desa-desa yang berada di sekitar danau, seperti bantuan perahu, alat tangkap ikan, dan lain-lain, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekaligus menarik minat wisatawan.

    "Kami juga mengembangkan ekonomi kreatif di daerah-daerah tersebut, seperti kerajinan tangan, kuliner, dan seni budaya. Dengan demikian, kami berharap kunjungan wisatawan ke tiga danau ini dapat terus meningkat dan memberikan dampak positif bagi pembangunan daerah," ujarnya.

    Iwan mengatakan bahwa tiga danau tersebut memiliki potensi yang besar untuk menjadi destinasi pariwisata unggulan di Kaltim, karena memiliki keunikan dan keanekaragaman yang berbeda dari daerah lain.

    "Danau Melintang memiliki luas sekitar 13.000 hektare dan merupakan danau terluas di Kaltim. Danau ini memiliki pulau-pulau kecil yang indah dan dapat dinikmati dengan berkeliling menggunakan perahu. Danau Semayang memiliki luas sekitar 12.000 hektare dan merupakan danau terdalam di Kaltim. Danau ini memiliki panorama alam yang menawan dan kehidupan bawah air yang kaya. Danau Jempang memiliki luas sekitar 11.000 hektare dan merupakan danau terpanjang di Kaltim. Danau ini memiliki daya tarik berupa rumah-rumah apung yang khas dan budaya masyarakat Dayak Benuaq yang masih terjaga," paparnya.

    Iwan mengajak masyarakat untuk mengunjungi dan menikmati keindahan dan kekayaan tiga danau tersebut, serta menjaga dan melestarikan lingkungan dan budaya yang ada di sana.

    "Kami mengharapkan dukungan dan partisipasi dari semua pihak untuk mengembangkan pariwisata di tiga danau ini, sehingga dapat menjadi salah satu sumber pendapatan daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," tutupnya.

    (SF/RS/Adv)