Cari disini...
Seputarfakta.com - Maulana -
Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Timur
Samboja Lodge, tempat penginapan yang memberikan keindahan alam di kawasan hutan di Samboja. (Foto: HO/Samboja Lodge)
Kukar - Samboja Lodge, sebuah penginapan yang terletak di tengah hutan Samboja Lestari, sebuah kawasan konservasi yang dikelola oleh Yayasan Borneo Orangutan Survival (BOS) Foundation. Di sini, para wisatawan bisa merasakan suasana alam yang asri dan berinteraksi dengan orangutan, salah satu satwa endemik Kalimantan yang terancam punah.
Penginapan ini memiliki 28 kamar yang nyaman dan berfasilitas lengkap, seperti AC, kamar mandi, dan balkon pribadi. Dari balkon, pengunjung bisa menikmati pemandangan hijau pepohonan dan mendengar suara-suara alam yang menenangkan. Selain itu, penginapan ini juga menyediakan restoran, bar, ruang rekreasi, layanan pijat, dan transportasi bandara.
Salah satu daya tarik utama dari Samboja Lodge adalah kegiatan-kegiatan yang ditawarkan kepada para pengunjung, seperti hiking, bersepeda, berkunjung ke pusat rehabilitasi orangutan, dan melihat pulau buatan yang menjadi tempat tinggal orangutan yang tidak bisa dilepasliarkan.
Dengan mengikuti kegiatan ini, pengunjung bisa belajar lebih banyak tentang orangutan dan upaya pelestarian yang dilakukan oleh BOS Foundation.
"Dan yang bikin saya tertarik, selain refreshing, kita juga secara tidak langsung kita membantu konservasi orangutan, karena menginap di sini tarifnya sudah include dengan donasi tersebut," ujar Ayu Nirina, salah satu pengunjung penginapan Samboja Lodge, dihubungi di Samarinda, Jum'at (24/11/2023).
Tarif sewa kamar di Samboja Lodge berkisar antara Rp1,5 juta hingga Rp2,5 juta per malam, termasuk sarapan, makan siang, dan makan malam. Penginapan ini berjarak sekitar 44 km dari Balikpapan, ibu kota provinsi Kalimantan Timur. Untuk mencapai penginapan ini, pengunjung bisa menggunakan kendaraan pribadi atau menyewa mobil dari bandara.
"Memang di tengah hutan, tapi masih terjangkau, cukup dengan waktu 1,5 jam dari Balikpapan menuju kesitu, namun bakal terbayarkan dengan keindahan alam disini," jelasnya.
Dengan menginap di sini, pengunjung tidak hanya mendapatkan pengalaman yang berbeda, tetapi juga membantu mendukung program konservasi yang dilakukan oleh BOS Foundation.
(Sf/Rs/Adv)
Tim Editorial
Cari disini...
Seputarfakta.com - Maulana -
Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Timur
Samboja Lodge, tempat penginapan yang memberikan keindahan alam di kawasan hutan di Samboja. (Foto: HO/Samboja Lodge)
Kukar - Samboja Lodge, sebuah penginapan yang terletak di tengah hutan Samboja Lestari, sebuah kawasan konservasi yang dikelola oleh Yayasan Borneo Orangutan Survival (BOS) Foundation. Di sini, para wisatawan bisa merasakan suasana alam yang asri dan berinteraksi dengan orangutan, salah satu satwa endemik Kalimantan yang terancam punah.
Penginapan ini memiliki 28 kamar yang nyaman dan berfasilitas lengkap, seperti AC, kamar mandi, dan balkon pribadi. Dari balkon, pengunjung bisa menikmati pemandangan hijau pepohonan dan mendengar suara-suara alam yang menenangkan. Selain itu, penginapan ini juga menyediakan restoran, bar, ruang rekreasi, layanan pijat, dan transportasi bandara.
Salah satu daya tarik utama dari Samboja Lodge adalah kegiatan-kegiatan yang ditawarkan kepada para pengunjung, seperti hiking, bersepeda, berkunjung ke pusat rehabilitasi orangutan, dan melihat pulau buatan yang menjadi tempat tinggal orangutan yang tidak bisa dilepasliarkan.
Dengan mengikuti kegiatan ini, pengunjung bisa belajar lebih banyak tentang orangutan dan upaya pelestarian yang dilakukan oleh BOS Foundation.
"Dan yang bikin saya tertarik, selain refreshing, kita juga secara tidak langsung kita membantu konservasi orangutan, karena menginap di sini tarifnya sudah include dengan donasi tersebut," ujar Ayu Nirina, salah satu pengunjung penginapan Samboja Lodge, dihubungi di Samarinda, Jum'at (24/11/2023).
Tarif sewa kamar di Samboja Lodge berkisar antara Rp1,5 juta hingga Rp2,5 juta per malam, termasuk sarapan, makan siang, dan makan malam. Penginapan ini berjarak sekitar 44 km dari Balikpapan, ibu kota provinsi Kalimantan Timur. Untuk mencapai penginapan ini, pengunjung bisa menggunakan kendaraan pribadi atau menyewa mobil dari bandara.
"Memang di tengah hutan, tapi masih terjangkau, cukup dengan waktu 1,5 jam dari Balikpapan menuju kesitu, namun bakal terbayarkan dengan keindahan alam disini," jelasnya.
Dengan menginap di sini, pengunjung tidak hanya mendapatkan pengalaman yang berbeda, tetapi juga membantu mendukung program konservasi yang dilakukan oleh BOS Foundation.
(Sf/Rs/Adv)