Penajam - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penajam Paser Utara (PPU) tengah mencari Direktur Perumda Benuo Taka (PBT) agar kekosongan jabatan tak berlarut, sehingga menghambat kerja sama yang sudah terjalin.

Asisten II Bagian Perekonomian dan Pembangunan Pemkab PPU, Sodikin mengatakan kini tengah dilakukan seleksi terbuka jabatan Direktur PBT. Sebab, beberapa waktu lalu Direktur lama telah diberhentikan berdasarkan Surat Keputusan (SK).

Pemkab PPU, kata dia, memperhatikan dampak dari kekosongan jabatan Direktur PBT karena jalinan kerja sama yang melibatkan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) ini harus bisa segera dilakukan. “Sesuai arahan pimpinan agar jabatan Direktur PBT dipercepat dan dicari penggantinya, agar beberapa kerja sama bisa dilakukan,” tuturnya.

Ia mengaku peran Perumda PBT dianggap krusial. Apalagi dalam hal pemasaran hasil pertanian dan gabah, termasuk daya dukung ketahanan pangan di daerah.

“Terdapat kebijakan dari pimpinan agar hasil pertanian dan gabah tidak dijual ke luar daerah dengan harga murah. Ini bisa dilakukan melalui kerja sama dengan Perumda PBT,” terangnya.

Dari seleksi terbuka yang dilaksanakan, lanjut dia, diikuti enam peserta. Hanya saja, tidak diungkapkan dari mana asal keenam peserta tersebut.

Sampai kini, proses seleksi sudah memasuki seleksi administrasi yang akan diumumkan pada 23 April besok. Nantinya akan dilanjutkan Uji Kompetensi dan Kepatutan (UKK), penulisan makalah, wawancara dan tes psikologi.

“Kemungkinan pada 7 mei sudah ada laporan dari tim Panitia Seleksi (Pansel) untuk menyerahkan nama tiga besar untuk ditentukan dari Bupati siapa yang akan terpilih,” pungkasnya. (adv)

(Sf/By)